Happy reading❣️
Saat ini abrisam dan Zoya sedang menunggu mie ayam yang mereka pesan beberapa menit lalu. Banyak sekali yang membeli mie ayam disini namun mereka membeli untuk dibawa pulang Karna itu hanya ada abrisam dan Zoya disini.
"Permisi, mas mba. Ini mie ayam buatan bang jali yang super duper maknyos, silahkan dinikmati mas dan mba yang saya hormati" ujar penjual mie ayam itu, sebut saja bang jali namanya.
"Pembeli adalah raja, bukan begitu mas mba?" Tanya bang jali membuat abrisam dan Zoya mengangguk sambil tersenyum canggung.
"Bang, ini bener cuma 10 ribu aja?" Tanya Zoya pada bang jali
"Iya mba, 10 ribu aja. Tebak ayo Karna apa jadi diskon?" Tanya bang jali membuat Zoya bingung
"Karna apa bang?" Tanya Zoya
"Karna mba sama mas teh pacaran, iya kan?" Ujar bang jali membuat abrisam sedikit terkejut
"Kita nggak pacaran bang, tapi udah nikah. Halal" ujar abrisam membuat bang jali terkejut.
"Serius udah nikah ini teh? Masih muda loh kalian. Apa jangan jangan si mba hamil diluar nikah ya?" Ujar bang jali membuat abrisam dan Zoya sangat terkejut
"Ih si Abang ya kalo ngomong sembarangan pisan. Nggak atuh mas, masa iya saya hamil diluar nikah" ujar Zoya membuat bang jali merasa bersalah
"Maaf ya udah suudzon sama kamu, maaf banget ini teh" ujar bang jali seraya menyatukan telapak tangannya
"Iya gapapa atuh mas, lain kali jangan main ambil kesimpulan sendiri ya" ujar abrisam tersenyum kecil
"Sebagai permintaan maaf saya, saya tambahin 1 bakso sama 1 pangsit ya" ujar bang jali membuat mata Zoya berbinar
"Beneran bang? Alhamdulillah ya Allah, Alhamdulillah" ujar Zoya sangat senang, kapan lagi ia bisa makan mie ayam murah topping banyak.
"Iya mba sama sama, ayo dimakan atuh" ujar bang jali yang kemudian pamit pergi untuk melayani pembeli yang lainnya
"Enak ya zo" ujar abrisam
"Ini mah enak banget abrisam! Udah enak murah lagi" Ujar Zoya, ia benar benar menikmati rasa mie ayam ini.
"Pelan pelan makan nya nanti keselek" ujar abrisam dan ya setelahnya Zoya benar benar tersedak oleh potongan ayam kecil.
"A-abrisam t-tolongin" ujar Zoya sambil memegangi lehernya yang tertutup hijab
"Bang, air bang air" seru abrisam pada bang jali
Dengan panik bang jali memberikan segelas air yang kemudian abrisam sodorkan ke Zoya agar Zoya segera meminumnya. Setelah minum Zoya kembali lega karna ayam itu sudah tidak menyangkut lagi ditenggorokannya
"Itu teh si mba kenapa?" Tanya bang jali bingung
"Keselek bang" balas abrisam
"Oh keselek ya, hati hati atuh neng. Abang tau mie ayam Abang emang enak, tapi Pelan pelan atuh makannya" ujar bang jali sedikit kasihan melihat wajah Zoya yang merah Karna tersedak tadi
"Ih kalian teh ya, Cocok pisan. Kayak difilm film romantis gitu, kalian teh couple goals banget!!" Ujar bang jali antuasias
"Eh si Abang, tau aja sebutan couple goals" batin Zoya
"Eh kita foto dulu yuk, saya teh baru Nemu pasangan kayak kalian. Cute gitu" ujar bang jali membuat abrisam dan Zoya saling menatap
"B-boleh bang" ujar abrisam membuat bang jali mengeluarkan ponsel miliknya yang bermerk Oppo find X3 Pro. Hal itu sontak membuat Zoya terkejut
KAMU SEDANG MEMBACA
A untuk Z (SELESAI)
Teen FictionSyafiqah Misha Zoya seorang gadis yang lahir dari keluarga yang ilmu agama nya cukup baik itu memiliki sifat keras kepala dan nakal Karna pengaruh teman temannya disekolah, beruntung ia memiliki teman lain yang paham akan ilmu agama dan selalu menu...