3. [BEN]

6.3K 640 25
                                    

Back again:)
Memberi vote tidak merugikanmu 😘

Thypo bertebaran

Happy reading💜

Nathaniel menghempaskan tubuhnya di ranjang ukuran king size itu. Menatap langit-langit atap dengan gardien galaksi itu. Kedua tangan ia tumpukan sebagai tumpuan kepala, dengan pikiran melayang entah ke mana.

"aarrrggg, sial! "umpatnya saat mengingat kejadian tadi siang.

"tuh cewek sengaja apa gimana sih"monolognya geram, seumur-umur tak ada orang asing yang melihat itunya. Benar-benar memalukan.

Ceklek

Fokus Nathaniel beralih ke pintu yang baru dibuka. Seorang paruh baya yang tak lain nyonya Walls, Sophie Walla, bundanya.Wanita berkepala empat itu adalah seorang ibu rumah tangga. Suaminya, ayah Nathaniel seorang Pengusaha tambang emas, Louis Walls.

"kenapa bun"tanya Nathaniel hangat, perubahannya akan muncul jika pada keluarga.

"itu Ben belum dijemput, supir kita ada halangan"ucap sophie.

"biar abang yang jemput"ucap Nathaniel dibalas anggukan oleh bundanya.

Nathaniel berganti pakaian dengan kaos oblong marron dan jeans hitam.
Membuka pintu mobil putih dan mulai menjalankanya.

Lagu dusk till dawn dari zayn&sia menemani perjalanan menuju tempat taman kanak-kanak sekolahnya Ben.

Turun dari mobil lalu celingukan mencari Ben, biasanya anak itu menunggu di pos satpam tempat ia berdiri.

"pak, anak yang sering nunggu jemputan di sini di mana yah"tanya Nathaniel pada pak satpam yang baru datang dengan segelas kopi di tangannya.

"Ben yah, tadi dia sempat nunggu tapi nggak lama pergi, katanya cuman sebentar"ucapa satpam menjelaskan.

"oh, makasih pak"ucap Nathaniel dibalas anggukan pak satpam. Ia kebingungan mencari sosok kecil itu. Ia berjalan kedepan jalan meneliti, mencari ketaman tak jauh dari sana, barang kali anak itu kesana.

Sesampainya ditaman, ia menghela napas lega saat sosok kecil itu sedang duduk membelakanginya. Ia mulai berjalan dan duduk disebelah anak itu. Ben yang sedang asik memakan pormen lolipop jumbo itu terkejut.

"daddy?!"pekik Ben memeluk Nathaniel dari samping. Ia tersnyum sambil mengangkat Ben duduk di pangkuannya saling berhadapan.

"mulai nakal yah anak daddy, daddy nyariin kamu dari tadi loh, gimana Kalau Ben diculik, nih lagi dari mana dapat permen, Ben mau sakit gigi?iya?"omel Nathaniel membuat Ben menunduk dalam. Sebenarnya Ben bukan anak kandunganya, menikah aja belum.

Benyamin Hekxa Walls, balita berumur 4 tahun yang sering dipanggil Ben itu adalah anak yang dia angkat menjadi anaknya. Orang tua kandung Ben membuangnya karena hasil dari hubungan gelap membuat Nathaniel kasihan. Selain itu ia sangat menyayangi Ben.

"maaf dad, sebenarnya Ben pergi dari sana karna nggak tahan sama temannya Ben yang selalu diantar jemput oleh mommynya. Ben cemburu. Tapi tadi saat Ben lagi duduk di sini ada kakak cantik yang kasih Ben permen"ucap Ben menjelaskan.

Nathaelyn [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang