20. Turnamen

641 30 22
                                    


HAPPY READING ❤️

*****

1 Minggu kemudian

Turnamen basket antar sekolah telah di mulai, dan beberapa hari yang lalu mereka sudah berlatih dengan sangat baik. Turnamen basket antar sekolah yang di lakukan satu tahun sekali membuat seluruh siswa tidak sabar menanti.

karena pada pertandingan kali ini para seluruh murid SMA Angkasa terutama kaum hawa akan di manjakan karena ada Langit, dan juga Fajar sebagai anggota. Tahun ini yang menjadi tuan rumahnya adalah SMA Angkasa banyak siswa luar yang berdatangan.

SMA Angkasa setiap tahunnya pulang membawa piala namun untuk kali ini mereka sedikit ragu bagaimana mungkin mereka bisa membawa pulang piala sedangkan Langit dan Fajar terus berargumen.

"Wih wih denger-denger ada yang bakal ikut dalam pertandingan nih." sindir Kevin terhadap Langit dan Fajar

"Yoi bos paling juga kalah mereka, soalnya kan mereka baru pertama kali ikut lomba." ucap anak buah Kevin

Langit baru saja ingin berdiri namun di tahan oleh Ezra, karena Kevin hanya ingin memancing keributan saja.

Kevin kembali berjalan dan tak sengaja bertemu Senja "Eh ketemu lagi kita, anggota cheers nih? Wih hebat banget udah cantik, pintar, anak cheers lagi." ucap Kevin yang tak habis memuji Kevin

"Tapi sayang, lo ngedukung sekolah lo coba aja lo ngedukung gue beh makin semangat gue." ucap Kevin mengombal

Senja hanya tersenyum dan berkata "Semangat." ucapnya dan kembali berjalan

Tak luput dari pandangan Langit dan Fajar mereka terus memperhatikan interaksi keduanya, tidak mungkin kan kalau Kevin akan menjadi rival mereka berdua.

"Wah si Kevin sama Senja cocok juga kalau dilihat-lihat." sindir Jay yang sengaja memanas-manaskan keduanya

"Kayaknya nih ya dari sorot mata Senja dia seperti tertarik pada Kevin, soalnya kan Kevin itu blesteran beh ga kebayang kalau mereka jadian." ucap Gio anak buah Fajar yang ikut memanas-manasi keduanya

"Lo berdua berisik anjing!" ucap Fajar yang kembali duduk dan tak ingin menghiraukan keduanya

"Ah sial!!" ucap Langit

"Dah ah males disini panas, mau nyusul Geby dulu." ucap Gio sambil berjalan menjauh dari yang lainnya

"Woi, Geby punya gue anjing jangan lo ambil." teriak Jay berlari menyusul Gio

Langit yang sudah panas melihat interaksi antara Senja dan Kevin langsung mendekat ke arah mereka, dan tanpa perhitungan lagi Langit langsung menarik tangan Senja agak kasar untuk menjauh dari Kevin.

"Ikut gue," Langit menarik tangan Senja tanpa melihat sang empu kesakitan.

"Ih Langit, sakit tau," ringis Senja.

"Jangan kasar dong sama cewek," tahan Kevin sembari memegang tangan Kiri Senja.

"Lepasin tangan kotor lo itu dari Senja," ucap Langit sembari menatap Kevin sengit.

"Emang lo siapanya Senja, hah? Pacar aja bukan," ucap Kevin tak kalah sengit.

Langit melepaskan paksa tangan Senja dari genggaman Kevin, Langit langsung membawa Senja menjauh dari Kevin.

"Langit, lo kenapa sih?! Sakit tau!!" ucap Senja setelah cukup jauh.

"Lo ngerti gak sih, gue 'kan udah pernah bilang lo gak usah deket-deket sama Kevin-Kevin itu," ucap Langit memarahi Senja.

Cakrawala Senja |End|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang