Yang bagian Satria-Selena skip dulu ya. Kita move on dulu ke masa lalu Santi dan Wira.
____________________Flashback on
Wira dan Santi terpaksa menikah sebelum wisuda demi merawat anak sahabat karib mereka. Alana. Bukan perkara mudah bagi Wira untuk melupakan Alana begitu saja, apalagi semua kesakitan dari wanita tersebut berasal darinya. Segala perandaian menari nari di kepala wira. Andai saja dia membiarkan Alana kembali pulang ke negara asalnya dan dijodohkan disana, Alana tidak akan menetap disini dan berakhir menderita. Andai saja, dia tidak menghadiri perayaan ulang tahun di klub pada malam saat itu, Alanalah yang pasti akan menjadi istrinya saat ini. Dan andai saja, dia percaya dan mau mendengarkan penjelasan Alana waktu itu, Alana pasti berada dipelukannya sekarang bukannya malah menjadi terlantar tak diakui oleh keluarga wanita tersebut. Alana adalah seorang anak pengusaha orang kaya yang gila kehormatan, sehingga sekali Alana berbuat salah, tidak ada ampunan untuknya. Mungkin di negara barat, hamil diluar nikah bukanlah hal yang tabu, tapi batal dinikahkan dengan kolega orang tuanya karena hamil di negeri orang lain merupakan kesalaham fatal yang membuat Alana harus dibuang dari keluarganya dan berjuang melahirkan Selena sendirian.
Wira menatap mata cantik bayi Alana di gendongannya. Setiap melihat Selena kecil, Wira selalu marasa iri sekaligus rindu yang mendalam. Rindu akan keberadaan Alana dan iri begitu melihat wajah Selena yang merupakan perpaduan ketampanan Revan dan kecantikan Alana. Namun, biar bagaimana pun Selena tetaplah putrinya. Putri yang dilahirkan susah payah oleh wanita hebat seperti Alana.
Wira akan mencintai Selena sama besarnya seperti dia mencintai Alana.
"Ingat ya, wir. Aku gak mau hamil pokoknya!" Ucap Santi sambil memoles lipstik di bibirnya. Wira yang sedang menimang nimang Alana hanya mendengus kecil menjawabnya. Dosa besar yang mana yang telah dia lakukan hingga berakkhir menikahi wanita ini?
"Aku lihat kamu sangat menyayangi bayinya Alana ya, Wir. Apa sih istimewanya bayi itu? Aku aja muak melihat kemiripan wajah Revan dan Alana pada nya" dengus Santi kesal. Wira sama sekali tidak memperdulikan celotehan istrinya tersebut.
"Untunglah Revan pergi jauh dari sini. Aku udah gak sanggup pura pura menyayangi anak pungut itu. Enak saja, dia yang anak jalanan dapat warisan dari mama dan papa. Mana bagiannya lebih besar pula dari aku"
"Memang iblis kamu, Santi" Santi hanya terkekeh mendengar umpatan Wira.
"Iblis begini pun, aku cinta pertama kamu loh Wir. Dan bukan hal sulit untuk membuatmu jatuh cinta lagi padaku. Kalau tau aku bakal cinta mati sama kamu kayak gini, gak bakalan aku tolak kamu waktu kita SMA wira. Tapi it's okay. Kita udah menikah sekarang"

KAMU SEDANG MEMBACA
SELTRIA
Romance[NEW COVER] Wajib Follow sebelum baca✨️ ××× Dia Selena, gadis belia yang harus merasakan ketidak-adilan dalam hidupnya. Semuanya kacau berantakan karena sedari awal dia sudah salah dalam memilih, namun ketahuilah bukan hanya itu saja keadaan terburu...