7. DI HUKUM

7.7K 474 5
                                    

     








                 Hello everyone 🌈✨

       hope you like & happy reading

       




















Pagi ini Alesha bangun kesiangan, sebab ia baru tidur jam satu malam, karna menyelesaikan tontonan drakor nya. Gadis itu menuruni tangga dengan tergesa-gesa, membuat cessa yang melihatnya melototkan matanya kaget.

" Esha! Pelan-pelan. Nanti jatuh!". Tegur cessa.

" Maaf bun, aku udah telat". Ucap nya. Ia lalu menyalimi tangan wanita itu.

" Aku pamit dulu". Ucap nya.

" Iya tapi--".

Tanpa menunggu Alesha langsung bergegas pergi " Bye bun, assalamualaikum!". Ucap nya setengah berlari.

Cessa hanya mampu menggelengkan kepalanya. " Wa'alaikumussalam, Bener-bener tuh anak". Gumam nya melihat sang putri yang sudah hilang di balik pintu.

Di depan rumah sudah ada pak Dio yang siap untuk mengantarkan gadis itu ke sekolah.

" Pak ayo, aku udah telat"

" Iya non, sabar". Jawab pak dio yang baru masuk dan menutup pintu mobil.

Mobil keluar dari halaman rumah menuju sekolah gadis itu. Alesha yang tak sempat merapihkan rambut nya akhirnya memilih untuk menguncir satu rambut nya.

" Pak dio, ngebut dong pak". Ucap Alesha tak sabar.

" Iya non". Jawab pak dio. Beliau menurut dengan menambah kecepatan mobil.

Gadis itu sesekali melihat jam yang ada pergelangan tangan nya dengan perasaan khawatir. Lima belas menit menempuh perjalanan akhirnya ia sampai di sekolah.

" Makasih pak". Ucap alesha seraya turun dan berlari kecil menuju gerbang.

" Pak! Pak! Tunggu!". Teriak nya pada Pak harto satpam sekolah yang tengah mengunci gerbang.

" Pak buka dong, masih sempet nih". Mohon Alesha.

" Maaf, ngga bisa. Udah peraturan nya yang terlambat ngga bisa masuk". Ucap pak harto. Kemudian kembali ke pos satpam.

" Eh! Pak! Pak! Tapi kan saya cuma terlambat lima menit". Ucap nya namun tidak di hiraukan oleh sang satpam.

Alesha mendengus sebal. " Ck! Terus gue pulang gitu?". Gerutu nya.

Brum!

Brum!

Suara knalpot motor mengalihkan perhatian nya, Alesha membalikkan badannya dan menemukan Rey. Cowok itu mematikan mesin motor nya, lalu melepaskan helm nya.

" Telat lo?". Tanya nya.

" Menurut lo!". Jawab Alesha ketus.

" Lo sendiri ngapain? Telat juga?". Tanya nya balik.

" Menurut lo?". Balas Rey membuat Alesha memutar bola matanya malas.

Kemudian cowok itu turun dari motornya dan menghampiri gadis itu. " Lo mau masuk? Gue punya jalan pintas". Tawar nya.

" Serius?". Tanya Alesha dengan binar di matanya. 

Rey balas megangguk, ia kembali ke motor nya, kemudian mendorong motor tersebut ke sebuah warung yang berada di dekat sekolah. Sedangkan Alesha hanya diam terus memperhatikan cowok itu.

REYZA ( Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang