Hello everyone 🌈✨
Hope you like & happy reading
Sebagai pembuka, kita kasih yang manis-manis dulu
Hari ini Alesha kembali bersekolah. Setelah libur dan satu minggu yang lalu baru bertunangan dengan Rey.
Mark, myesha dan Ares sudah kembali ke London satu hari setelah acara pertunangan nya. Mereka tidak bisa tinggal lama, terutama Mark dan Ares sebab mereka sibuk dengan pekerjaan masing-masing disana.
Roda mobil Rey berhenti di parkiran. Alesha melepas seatbelt nya dan menyampirkan tas nya ke pundak, saat ingin membuka pintu mobil, panggilan dari Rey menghentikan nya.
" Sha". Panggil.
Alesha menoleh. " Iya?".
Bukan nya bicara, Rey malah diam membuat Alesha mengkerutkan keningnya bingung.
" Kenapa?". Tanya nya.
" Emm ngga papa".
" Apa? Ngomong aja".
Rey menggaruk tekuknya. " Ci-cincin nya ngga di lepas kan?". Tanya nya.
Alesha tersenyum. " Ngga mungkin aku lepas, Rey". Jawab nya seraya menunjukkan jari manis kiri yang terdapat cincin pertunangan mereka.
Rey balas tersenyum dan menggusap puncak kepala gadis itu. " Jangan pernah di lepas, apapun keadaan nya". Ucap nya. Alesha mengangguk sebagai jawaban.
Kemudian keduanya sama-sama turun dari mobil dan beranjak menuju kelas. Sepanjang perjalanan menuju kelas, Rey tak melepaskan genggaman tangannya, seolah jika ia lepas gadis itu akan pergi.
Rey baru melepaskan genggaman tangannya ketika sampai di depan kelas gadis itu.
" Aku masuk dulu".
Rey mengangguk. " Belajar yang rajin". Ucap nya. Lalu ia mendekat membisikkan sesuatu. " Supaya bisa ngajarin anak-anak kita nanti".
KAMU SEDANG MEMBACA
REYZA ( Selesai)
Teen FictionReyza Axvel Addison, cowok dengan sejuta pesonanya. Seorang ketua geng motor sekaligus kapten tim basket di sekolah nya, membuat dia sangat di sengani dan di kenal seantero sekolah maupun antar geng motor. Rey yang memiliki sifat dingin dan cuek de...