29. RENCANA

6.5K 398 25
                                    












                Hello everyone 🌈✨

    Hope you like & happy reading






















Alesha sedang duduk santai di ayunan gantung yang ada di balkon kamarnya, menikmati hembusan angin malam sembari membaca novel.

Ia mencoba untuk mencari kegiatan yang bisa membuat nya melupakan sementara masalah yang terjadi antara dirinya dan Rey.

Saat sedang fokus pada novelnya, ponsel yang ada di sampingnya berdering.

Cashel is calling..

Alesha mengkerut keningnya.
" Tumben". Gumam nya. Namun ia tetap menerima panggilan dari sahabatnya itu.

" Iya, cas. Kenapa?". Tanya nya begitu panggilan tersebut tersambung.

" Sha, lo dimana, lo sibuk?". Tanya nya dengan suara panik.

Alesha yang mendengar suara panik cashel itu pun lantas menegakkan badannya.

" Lo kenapa, cas? Kok kayak panik gitu?".

" Emm gue, aduh gimana ya".

" Kenapa? Lo jangan bikin gue khawatir".

" Lo bisa datang kesini ngga, please gue butuh". Mohon cashel.

" Emang lo dimana, ada apa sih sebenarnya, coba ngomong dulu".

" Aduh, pokoknya lo datang aja. Nanti gue sharelock, please banget gue perlu bantuan lo sekarang".

" I-iya, tapi--".

Tut! Tut!

Belum selesai panggilan tersebut sudah terputus sepihak, Alesha menatap bingung layar ponselnya.

" Ada apa sih?".

Ting!

Ponselnya kembali berbunyi, kali ini satu pesan masuk dari cashel. Gadis itu mengirimkan sebuah lokasi.

Tanpa berpikir panjang, Alesha bergegas masuk ke dalam kamar untuk mengganti pakaiannya, dan mendatangi cashel ke tempat yang gadis itu sudah kirimkan.

Di tempat lain, inti Antraxs sedang berkumpul di markas. Namun tidak ada Rey, cowok itu tidak datang ke markas malam ini.

" Sekarang?". Tanya alzam menatap teman-teman nya.

" Ayo". Ucap Arga seraya bangkit dari duduknya, lalu mengambil jaket dan kunci motornya. Dan melangkah pergi lebih dulu.

" Sesuai rencana". Sahut damar.
Mereka bertiga megangguk, setelah itu segera menyusul Arga.

Ting!

Rey yang sedang mengerjakan tugas di meja belajarnya itu seketika menoleh saat ponselnya berbunyi.

Awalnya ia ingin mengabaikan nya, tapi rasa penasaran nya lebih tinggi, akhirnya ia mengambil beda pipih tersebut.

Kening cowok itu mengkerut saat mendapatkan pesan dari alzam. Namun selang beberapa detik, kerutan itu langsung berganti dengan wajah menahan amarah.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
REYZA ( Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang