halo semua datang lagi bmuat baca Argala part limpulll uda 50 aja ya, walau lama upnya tapi udah part 50 aja, gapapa orang yang sabar menunggu itu orang yang selalu ditunggu😁
kiddingg✌✌✌✌ oke happy reading all
☠ ☠ ☠
Sekarang anak-anak sudah dikumpulkan di lapangan perdesaan untuk persiapan kebali ke sekolah, mereka akan pulang sebentar lagi lalu pulang ke rumah mereka masing-masing. Aurora dan teman-temannya sudah siap membereskan barang-barang mereka, tas mereka juga sudah dimasukkan ke dalam bus.
"Sambil nunggu yang lain siap-siap, kita makan pop mie aja yok, gue mau puas-puasin makan mie, soalnya gue gapernah dibolehin makan mie sama mama gue," saran Grizell dan disetujui dengan semangat oleh Hazella.
"Iya gass sumpah."
"Kalian berdua aja deh, gue gabisa makan mie terus, nanti gue masuk angin jadinya, tapi gue mau sebenernya makan mie, cuma gabisa gue, derita gue gini amat," balas Sella berkecil hati, cewek itu sebenarnya sangat ingin makan mie, namun karena kondisinya, itu tidak boleh dipaksa.
"Iya kalian berdua aja deh, gue mager masak-masak sekarang," ujar Aurora, dan diberi anggukan kecil oleh Grizell.
"Gue juga engga dulu lah, mie stok gue abis, mager juga," kata Letta juga tidak ingin makan pop mie.
"Oke deh, byee kawan," balas Grizell lalu ia dan Hazella pergi untuk mengembil pop mie di tas mereka dan memasaknya.
Aurora, Letta, dan Sella melihat RADJA sedang membereskan barang-barang mereka, terdengar suara besar Jordan dan Davjn dari kejauhan, Sella tetawa kecil mendengar suara mereka itu. "WOI JOR KOLOR LO KOK BISA SAMPAI KE TAS GUE BANGSAT," teriak Davin dengan suara toanya, sampai semua orang penjuru dunia bisa mendengarnya sepertinya
"ANJIR LO DAV, MANCURI KOLOR ORANG, PANTAS GUE TADI MANDI KOLOR GUE ILANG, GAK GANTI KOLOR GUE JADINYA," saut Jordan mengambil kembali kolormya yang ada pada Davin.
Jordan yang menyadari Aurora dan teman-temannya melihat mereka merasa malu, tapi malunya sedikit, dia memanggil mereka bertiga untuk gabung dengan mereka. "Anjir malu gue diliatin cewek cantik."
"GRIZELL SINI AJAK TEMEN LO GABUNG!" teriak Jordan kepada Grizell. Grizell mengajak mereka untuk ke sana.
Arga mendekat ke Aurora, lalu merangkulnya dari belakang, itu membuat Jordan dan Davin terlihat iri, mereka mencemeah Arga dengan tampang ngeselin mereka.
Suara pak Bambang mulai terdengar dengan pengeras suaranya, mereka sudah disuruh untuk berbaris dan acara penutupan lalu pulang.
Acara hari ini sudah usai, semuanya sudah siap, mereka sudah masuk ke dalam bus mereka masing-masing, murid-murid sudah lelah, jadi mereka kebanyakan tidur di dalam bus karena capek dengan kegiatan SKN.
☠ ☠ ☠
Hari ini hari Minggu, sekolah sudah pasti libur, Aurora baru bangun jam 12 siang, dia sangat lelah karena kemaren baru sampai di rumah malam, ia tak tau jam berapa karena dia tak melihat jam saat itu.
Aurora keluar dari kamarnya lalu turun, Mamanya sudah menunggunya di ruang tamu sambil menonton televisi. "Aurora, gimana sayang acaranya kemarin? Seru?" tanya Mama Aurora, Aurora lalu duduk di samping Mamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGALA -END-
Teen FictionArgala Ravendra, seorang cowok dengan pesona selangit, alis tebal dengan mata tajam bernetra hijau, bibir penuh berwarna pink alami, hidung mancung dengan dagu yang terukir tajam. Siapapun itu tidak ada yang bisa menolak pesona sang Argala Ravendra...