❝Pokoknya Jay ndak mau dongsaeng lagi! ❞
Kisah Heeseung si duda bareng lima anaknya dan satu anak tetangganya.
Buku ini akan membawa perasaanmu naik turun seperti Rollercoaster.
Lemme show you the true meaning of family.
Warning ⚠
⚠ OOC!
⚠Beberap...
Selamat ulang tahun yang ke satu, Sugar Home 💗 anak emasnya Imgyumin, happy birthday.
Btw saya di demo abis-abisan gais, saya setrong kok gaoaoa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keesokannya, Sunghoon dan Sunoo datang ke Rumah sakit selepas pulang sekolah.
Baru datang, namun Sunghoon sudah melipat tangan di depan dada, "Jay Hyung, bisa jelaskan apa maksud dari tweet yang Hyung unggah tadi malam?"
"Huh? Tweet apa? " tanya Sunoo dengan mata mengerjap bingung.
Mata Sunghoon menatap sinis, "Jangan berbohong, Hyung jelas-jelas mengatakan butuh pendonor ginjal untuk saudaramu. Dan siapa lagi yang sedang terluka di sini selain Jake Hyung? Kalau Wonie, kita kan sudah dengar langsung dari Dokternya. "
"Iya iya diam sebentar, biarkan aku berbicara, " kata Jay, menoleh ke belakang, tepatnya pada Jake, "Pisau yang menusuknya mengenai organ ginjalnya, dan untuk menyembuhkannya kita butuh ginjal baru, karena itu aku mencari pendonor di sosial media, mengerti? " jelas Jay.
"Butuh ginjal baru...?" Sunoo menatap tak percaya, "Tapi kemarin Hyung bilang Jake Hyung baik baik saja? " Matanya menatap kecewa, "Hyung berbohong.. "
Jay menghela nafas, "Mianhae, aku tidak ingin kalian terkejut. "
Sunghoon menggoyangkan bahu Jay, "Kenapa Hyung tidak bilang sejak awal?! Kenalanku banyak, Hyung, aku bisa membantumu mencari pendonor. "
"Benar! Aku juga punya banyak teman, kenapa tidak bilang?! " sambung Sunoo.
"Mian.. Aku takut kalian syok atau bahkan mengajukan diri untuk mendonorkan organ kalian.." sesal Jay.
Sunoo menghela nafas lalu menepuk bahu Jay, "Gwaenchana, sekarang kami akan membantu Hyung untuk mencari, aku punya banyak sosial media hehe, " katanya dengan senyuman.
"Aku tidak senekat itu, Hyung. Aku masih ingin sehat, " balas Sunghoon.
Jay tersenyum tipis, "Baguslah, semoga kita cepat menemukan pendonor yang cocok. "
"Oh, memangnya harus cocok ya? Harus sama? " tanya Sunoo.
"Kau ini bagaimana, sih. Ya jelas harus cocok, kalau tidak cocok ya akan gagal, " jawab Sunghoon sambil menatap datar, kemudian fokus kembali ke ponselnya.
Pencarian dimulai
Tweet :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
