Selamat malam minggu homiest! 💜 ADA YG KANGEN?!?!?!?
Karena terlalu kelamaan, marie kita skip time ke 2 tahun selanjutnya.
Ini pendek dan jgn ada yg protes kalo ada sesuatu 🙄
Oh ya, nggak nyambung sih, tapi kalo kalian punya lagu sedih, puter aja ya. Nanti tapi, aku kasi aba aba.
2 tahun telah berlalu, waktu berjalan begitu cepat .Sekarang Jay telah berada di kelas 2. Jake juga ada di kelas 2 bersama Jay. Sunghoon tengah bersekolah di taman kanak kanak, Sunoo yang kini tersisa cadel S, juga Jungwon yang sudah bisa berbicara dan tetap menggemaskan sejak dulu.
Oh ya, jangan lupakan Ni-ki yang telah pandai berbicara tanpa cadel dan Heeseung yang karirnya semakin melejit setiap harinya.
Ah, kalian bertanya tentang Jake yang satu angkatan dengan Jay ? kalian seharusnya tidak heran, sebab Jake ditolak bersekolah di taman kanak kanak karena kepintarannya dan langsung direkomendasikan untuk menempuh sekolah dasar bersama Jay.
Tapi meskipun begitu, Jay dan Jake tak pernah mendapat kelas yang sama. Heeseung tak mempermasalahkannya, sebab dengan begitu mereka berdua bisa mencari teman yang baik.
Jadwal bangun pun berubah sejak 3 tertua sekolah. Heeseung bangun pukul lima pagi , dan anak anak dibangunkan pukul setengah enam pagi. Terkecuali Sunoo dan Jungwon yang belum bersekolah.
Pagi ini, Sunghoon adalah yang terakhir bangun. Ia menguap lebar tanpa membuka mata, ia menggaruk kepalanya dan membuka mata, "Hoonie ili pada Ddeonu dan Wonie, meleka bisa tidul sampai siang, " gumamnya.
"Hoonie! Bangun sayang! " panggil Heeseung.
Sunghoon turun dari ranjangnya, "IYA PAPAA! "
Di meja makan, kita bisa melihat seberapa cepat Jay mengunyah sarapannya.
"Makan pelan pelan Seongie, nanti tersedak, " tegur Heeseung.
Sementara Jake tampak mengusak bulu Layla yang tengah ia beri makan.
"Good Girl! Makan yang banyak Layla! " katanya senang sambil melihat lahapnya Layla makan.
Sunghoon menyusul setelah beberapa menit, bukannya langsung makan, Putra ketiga Heeseung itu malah menaruh kepalanya di meja makan.
"Hoonie, ayo sarapan, " kata Heeseung sambil menyiapkan makanan untuk Sunghoon, lalu ditaruh didepan Sunghoon.
Sunghoon mengangkat kepalanya, rambutnya belum disisir dan matanya terlihat sayu, seperti belum mandi padahal wangi baby cologne menyeruak dari tubuh Sunghoon.
Heeseung duduk dan sarapan, memperhatikan Sunghoon yang tampak sangat mengantuk. "Hoonie, katakan pada Papa, tidur jam berapa kamu semalam? "
Sunghoon langsung duduk tegak, "Hoonie tidul di jam sepelti biasa Papa. "
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Home「TERBIT」
Fanfiction❝Pokoknya Jay ndak mau dongsaeng lagi! ❞ Kisah Heeseung si duda bareng lima anaknya dan satu anak tetangganya. Buku ini akan membawa perasaanmu naik turun seperti Rollercoaster. Lemme show you the true meaning of family. Warning ⚠ ⚠ OOC! ⚠Beberap...