Happy birthday to our Leader, Yang Jungwon 🎉🎉
"Ayo kita piknik." Adalah kata-kata yang dikeluarkan oleh Heeseung di malam hari, tepatnya jam sepuluh malam hari ini.
Jungwon mendongak, "Papa tidak kerja?"
Heeseung tersenyum tipis, "Jadwal Papa selama dua hari kosong, lagipula Papa pemimpinnya. Sesekali piknik tidak apa-apa, kan?"
Sunoo mengangguk setuju dan Sunghoon mendongak, "Piknik kemana?"
Heeseung berpikir selama beberapa saat, "Gunung Yongmasan?"
"Kita mendaki?!" tanya Sunghoon antusias.
Heeseung mengangguk, "Iya."
"Itu Gunung saat Jake mendaki waktu itu, ya?" tanya Jay, Heeseung mengangguk sebagai jawaban.
Sunoo mendongak, "Ni-ki ikut?"
"Saat pulang kerja, Papa melewati Ni-ki yang sedang bermain bola basket, jadi sekalian saja Papa mengajaknya," jawab Heeseung, "dia bilang mau ikut."
Sunghoon berdiri, "Ya sudah, ayo. Hitung-hitung refreshing sebelum aku berlomba."
"Ayo kemana?" Jungwon bertanya.
Sunghoon menunduk, "Ya tidur? Besok kan piknik, sekarang harus tidur nyenyak."
"Iya juga," balas Jungwon lalu berdiri, tiba-tiba saja melompat ke pelukan sang Ayah, "Selamat malam, Papa!"
Heeseung mengusak rambut si bungsu, "Selamat malam juga."
Mari biarkan keluarga Lee beristirahat dengan nyenyak malam ini.
●○●○●○●○
Sudah sejak pagi, kira kira pukul setengah lima pagi Ni-ki datang ke rumah dengan senyum ceria dan tas besar di punggungnya.
Ni-ki duduk di atas sofa setelah dipersilakan masuk ke dalam rumah, anggota keluarga Lee sedang sarapan di meja makan.
"Ni-ki sudah sarapan?" tanya Heeseung.
Ni-ki mengangguk, "Sudah~"
Selesai sarapan, anak-anak membantu Heeseung memasukkan barang-barang ke bagasi mobil. Barulah mereka berangkat.
Tidak butuh waktu lama untuk sampai ke lokasi, Heeseung memarkirkan mobilnya di tempat parkir yang tidak jauh dari kaki Gunung Yongmasan.
"Hyung! Bangun!" Jungwon membangunkan Sunghoon.
Padahal perjalanan tak begitu lama, tapi Sunghoon tertidur nyenyak.
Tadi malam mungkin ia terlihat akan langsung tidur setelah mengucapkan selamat malam, nyatanya tidak. Sunghoon banyak mencari tahu soal Gunung Yongmasan di ponselnya sampai ia terkejut karena jam sudah menunjukkan pukul satu pagi. Jadi, ia hanya tidur tiga jam malam tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Home「TERBIT」
Fiksi Penggemar❝Pokoknya Jay ndak mau dongsaeng lagi! ❞ Kisah Heeseung si duda bareng lima anaknya dan satu anak tetangganya. Buku ini akan membawa perasaanmu naik turun seperti Rollercoaster. Lemme show you the true meaning of family. Warning ⚠ ⚠ OOC! ⚠Beberap...