Moon Class [Hiatus]

47

Dari kejauhan bisa Irene lihat sekumpulan orang datang dengan membawa berbagai macam senjata. Mata Irene berkilat ungu kemerahan saat merasakan aura yang kuat dari orang-orang itu. Sudah bisa ia pastikan bahwa orang-orang itu adalah Hunter.

"Kau pasti bisa merasakannya?" Tanya Suga sambil bersidekap dada.

Irene mengangguk. "Sekumpulan Hunter"

"Kenapa mereka kemari?"

Irene diam. Ingatannya kembali ke waktu itu. Dimana ia membunuh sekelompok Hunter yang telah membuat kekacauan di desa Vampire.

"Aku akan mengurus para Hunter itu"

"Tidak Suga. Mereka datang untuk mencari ku. Aku yang akan mengurus mereka. Kau tetaplah di dalam" kata Irene dengan segera berjalan menuju ke luar mansion. Menyambut kedatangan sekelompok Hunter itu.

Suga hanya bisa menurut. Ia sudah tidak bisa ikut campur lagi jika Irene sudah bilang seperti itu. Meskipun sama-sama Vampire Origin, tapi mereka memiliki kedudukan yang berbeda. Bisa dibilang keluarga Vampire Origin Klan bangsawan Bae adalah klan Vampire yang paling disegani di Korea. Mereka berada di titik tertinggi dalam dunia Vampire di Korea. Sedangkan untuk Klan Min, klan bangsawan keluarga Suga, mereka berada tepat di bawah Klan bangsawan Bae.

Untuk itulah meskipun sama-sama Vampire Origin. Suga tetap harus menghormati Irene. Sang heiress Klan Bae yang memiliki kekuatan mengendalikan benda dengan pikirannya.

"Nona, apakah mereka datang karena masalah waktu itu?" Tanya Joy saat melihat Irene berjalan menuruni tangga.

Irene mengangguk sambil menatap Joy. Vampire Salva itu berdecak. Kenapa masalah terus berdatangan kepada mereka.

"Kau dan Jaehyun ikut aku. Yang lainnya tetap di dalam" perintah Irene berjalan menuju pintu.

Dengan segera para maid membukakan pintu untuk Irene. Tepat di depan mansion kini berdiri sekumpulan Hunter dengan seseorang yang Irene kenal. Kang-dae, tangan kanan pemimpin organisasi Hunter Vorvord. Organisasi Hunter terbesar di Korea.

"Selamat malam nona Irene. Maaf mengganggu waktu anda" kata Kang-dae dengan senyumnya yang membuat Joy dan Jaehyun kesal.

"Apakah kau ingin berbicara di dalam?" Tawar Irene dengan sopan.

Meskipun manusia dan Vampire saling berselisih. Tapi mereka tetap harus saling menunjukkan hormat dan sopan santun.

"Tidak perlu. Bukankah lebih nyaman berbicara seperti ini?" Balas Kang-dae lagi-lagi dengan nada bicara yang membuat Joy dan Jaehyun kesal.

Irene tersenyum kecil. "Kalau begitu langsung saja, segera utarakan masalah yang membuat mu datang kesini. Kau adalah tangan kanan Yongde. Tidak mungkin orang penting seperti mu datang langsung menemui kami jika bukan karena masalah yang serius"

Kang-dae tertawa kecil. "Kau memang peka nona Irene. Tapi seharusnya kau sudah tahu mengapa aku datang ke tempat mu"

"Tentu saja saya tahu"

"Baguslah kalau kau tahu. Jadi aku tidak perlu menjelaskannya lagi"

"Saya tegaskan kepada kalian. Alasan saya membunuh seluruh anggota kelompok Dragon Hunter, adalah karena mereka sudah terlebih dahulu membunuh banyak Vampire tidak bersalah di desa Vampire pedalaman. Jadi sesuai perjanjian, saya berhak untuk menghakimi mereka"

Kang-dae mendecih. "Tapi alasan kelompok Dragon Hunter membunuh para Vampire di desa pedalaman karena salah satu Vampire bawahan mu itu telah lebih dulu menyerang orang-orang Dragon Hunter di benteng mereka"