Rasanya bener-bener campur aduk, Menatap wajah Sera yang kini mati-matian menahan rasa sakit, Dengan beberapa dokter yang siap disana.
Tangan Sera sama sekali tidak melepas genggamannya dari Jaehyuk, begitupun Jaehyuk yang bersedia di genggam dengan cukup erat.
Kini, Jaehyuk berada diruang persalinan dengan Sera yang siap di posisinya, Juga dokter dokter yang mengambil perannya.
Rasanya jantungnya berdegup tidak karuan, Melihat wajah pucat Sera yang menahan rasa sakit membuat Jaehyuk merasa tidak tega.
Dokter mulai mengambil beberapa peralatan dan Sera dipandu untuk melahirkan secara normal, Teriakan teriakan Sera menggelegar disana, Genggamannya pada tangan Jaehyuk semakin erat dan bisa Jaehyuk lihat, Sera bahkan menangis disana.
Jaehyuk membuang nafas panjang, Dengan satu tangan yang terus mengelus kepala Sera, Seolah berusaha memberikan kekuatan setidaknya meringankan rasa sakit itu, Walaupun nyatanya tidak sama sekali.
Keringat bercucuran, wajah pucatnya memerah dan bibirnya gemetar, Sera bahkan merasa pinggangnya akan segera copot, Rasanya sakit, Sungguh.
Namun seolah bebannya mulai terangkat saat Sera mendengar suara tangisan yang cukup nyaring, memecah keadaan dan menghadirkan senyum samar dibibir pucat itu.
Jaehyuk juga merasakan hal yang sama, tersenyum lebar saat melihat dokter menggendong satu bayi yang masih berlumuran darah.
Tanpa Jaehyuk sadari, Air mata terharunya keluar tanpa izin, membuatnya merasa begitu hangat, Apalagi saat suster mempersilahkan Jaehyuk untuk menggendong bayi dengan jenis kelamin laki-laki itu.
Jaehyuk menerima bayi itu yang mendekatkannya pada Sera, mengundang senyuman bahagia dibibir Sera ditengah rasa sakit yang masih ia rasakan.
"Liat, Dia ganteng Ra..." gumam Jaehyuk.
Sera memejamkan matanya saat merasa lagi lagi perutnya sakit luar biasa, Dengan panduan Dokter lagi-lagi Sera berteriak kesakitan seraya berusaha mengeluarkan satu anaknya lagi.
"ARGGHHH!!!"
Jaehyuk memejamkan matanya, Sungguh tidak kuat dia melihat bagaimana wajah merah Sera yang berusaha mati-matian untuk melahirkan.
Jaehyuk membulatkan matanya terkejut saat genggaman tangan Sera pada dirinya melonggar, Sera terlihat sayu, Berusaha mengontrol nafasnya.
"Sera.."
"Jae.. Ss-sa-sakithh.." lirih Sera.
Dokter terus memandu namun Sera terlihat seperti kehilangan tenaga nya, Dengan panik Jaehyuk menaruh bayi itu, lalu menggenggam tangan Sera, "Sera.. Sedikit lagi.. Lo pasti bisa" ucap Jaehyuk yang tanpa sadar nada suaranya mulai gemetar.
"ARGGHHH!!!!" teriak Sera yang terdengar lebih seperti teriakan kesakitan.
Jaehyuk menatap terkejut juga merasa lega saat lagi lagi suara bayi terdengar nyaring dengan dokter yang sama sama membuang nafas lega.
Sera berhasil.
Kedua bayinya lahir dengan selamat.
"Sera.." ucap Jaehyuk dengan tangisan kebahagiaan.
Disana Sera menatap Jaehyuk dengan sisa tenaganya, mengukir senyuman kecil sambil menatap Jaehyuk, Jaehyuk berusaha untuk tidak menangis sambil mengecup dahi Sera singkat.
"Semuanya bakal baik baik aja, Habis ini kita pulang yaa.. Bertahan sedikit lagi Ra.." gumam Jaehyuk.
"Sakit.. Jae.. hiks.. Ssakitthh.." Lirih Sera.
KAMU SEDANG MEMBACA
² • Still MINE • Hamada Asahi✔️
De Todo"You are still Mine.." - MINE SEASON 2 - 🔞 ⚠️Kekerasan ⚠️Bahasa Non-Baku ⚠️Unsur Dewasa