2.5 ➖ Arjuna sewot

1.2K 230 38
                                        

Hari ini adalah hari sabtu, hari tepat dimana acara pertunangan antara Reygan dan Azura di adakan.

Arjuna hanya mengenakan kemeja hitam yang ia gulung sampai siku yang terlihat pas membentuk tubuh proporsionalnya.

Untuk bawahan ia memakai celana berwarna senada serta sepatu kets berwarna putih.

Sederhana, namun mampu membuat para gadis terpesona.

Tak jarang di antara mereka terang-terangan menunjukkan ketertarikannya pada sosok Arjuna.

Seperti saat ini.

"Hai kak. Boleh kenalan?"

Arjuna hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Aku Riri.

"Arjuna."

"Kakak udah pu--" Ucapan gadis itu terpotong oleh....

Kedatangan Bina yang memeluk lengan Arjuna. "Hai."

Gadis itu memakai dress off shoulder berwarna hitam.

Terlihat sangat serasi dengan Arjuna.

"Sayang kamu ganteng banget hari ini." Pujinya menatap Arjuna penuh kagum.

Arjuna mengangkat sebelah alisnya, gadis ini ingin bersandiwara? Baiklah.

"Jadi biasanya ga ganteng?"

"Ganteng kok, cuma hari ini beda aja gitu jadi makin ganteng hehe."

"Kamu juga jadi lebih cantik."

Mampus.

Ucapan Arjuna benar-benar membuat ritme jantungnya berdetak lebih cepat.

Melihat interaksi keduanya, Riri lantas pergi dengan perasaan kesal.

Salah ia juga sebenarnya, mana mungkin pria se tampan Arjuna tidak memiliki kekasih.

Setelah kepergian Riri, Arjuna melepas tangan gadis itu dan menjauhkan tubuhnya.

"Yah kok di lepas sih sayang."

Arjuna bergidik ngeri. "Sayang matamu picek."

"Padahal kita cocok banget loh."

Arjuna mengabaikan gadis itu dan memilih untuk mengedarkan pandangannya kearah seorang pria yang berjalan menghampiri mereka.

"Woi Jun."

"Woi Kan."

Pletakk

"Kan Kan gundul mu, gue lebih tua daripada lo."

"Tua kok bangga." Cibir Arjuna.

Sang kakak mengabaikan cibirannya dan beralih menatap gadis yang berada di sebelah adiknya.

"Kiw cewek.."

Bina hanya menjawab dengan senyum tipis, tangannya tergerak untuk meremat kemeja hitam milik Arjuna.

"Dia takut sama lo, pergi sana."

Arkan mengernyit. "Cewe lo?"

Mendengar itu Arjuna lantas menatap Bina, gadis itu yang awalnya menunduk pun membalas tatapan Arjuna.

Sekitar tiga detik bertatapan Arjuna pun menggeleng. "Bukan."

"Terus?"

"Kepo lo orang tua."

"Yaelah Jun kalo bukan pacar lo mending buat gue, lo tega liat abang lo ini jadi perjaka tua?

"Salah lo sendiri, itu janda komplek sebelah naksir juga lo tolak."

[1] 𝗟𝗜𝗠𝗘𝗥𝗘𝗡𝗖𝗘 ➕ Junkyu - Lia ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang