일곱

2.4K 182 1
                                    

Hai-haii

Makasih ya buat yang masih betah baca cerita ini!!

Enjoy with your reading guys...

Enjoy with your reading guys

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part 7

"Lho Bangchan? Lo juga disini? Sama siapa?" Jaemin lebih dulu membuka suara setelah berhasil menormalkan keterkejutannya.

Bangchan tersenyum tipis, "sama Hyunjin Jaem."

"Hyunjin? Mana?" tanya Jaemin, menatap sekitarnya dan tak mendapati keberadaan Hyunjin sama sekali.

"Masih ke toilet dia." jawab Bangchan.

"Ooh.." balas Jaemin, lalu menatap ke arah Haechan yang masih diam. "Chan, lo gapapa?" tanyanya menyadarkan perempuan manis itu.

Haechan sedikit gelagapan, "o-oh i-iya hehe.."

"Gue boleh gabung disini aja gak?" Bangchan bertanya meminta persetujuan

Jaemin melirik pada Haechan seolah meminta persetujuan. Haechan yang tidak enak hanya mengangguk saja sebagai jawaban.

"Gimana sama rumah tangga kalian?" tanya Bangchan, lagi.

"Baik kok." Jaemin menjawab dengan tenang selagi tangannya bergerak mengambil makanan menggunakan sumpit.

"Lo gimana Chan?"

Haechan yang sedari tadi berusaha bersikap acuh tak acuh kontan menoleh ke arah pria itu.

"Baik kok, Mark orangnya baik banget." sahut Haechan, santai.

"Aduh kalo sampe Mark tau, bisa abis aku tapi udah lama juga gak ngeliat dia cemburu. Seru kali ya kalo nanti aku ngasih tau soal ini?" batin Haechan, antara senang dan tidak senang ada Bangchan disini.

"Woi Chan!" panggil pria lain lagi dari arah belakang Bangchan.

Ketiga orang itu menoleh bersama dan ternyata itu adalah Hyunjin.

"Oh halo Jaemin, Haechan." sapa Hyunjin, saat menyadari sahabatnya itu duduk dengan dua orang lainnya.

"Lo ngapain aja di toilet? Lama banget" Bangchan menatap jengkel ke arah Hyunjin.

"Perut gue sakit banget, lo pasti tau yang namanya panggilan alam kan." balas Hyunjin.

Jaemin dan Haechan saling melirik. Sejujurnya dalam hati mereka sedikit takut. Bagaimana jika Jeno dan Mark mengetahui mereka satu meja dengan pria lain?

"Kan udah aku bilang, harusnya minta aja Jeno kesini biar Mark juga ikut." bisik Haechan, setelah mendekatkan kursinya ke kursi Jaemin membuat Jaemin meringis kecil.

"Ekhem. Bangchan, Hyunjin kita berdua pamit duluan ya? Masih mau nyari keperluan lain" ujar Jaemin, tersenyum canggung.

"Gimana kalo bareng aja? Kita berdua lagi nyari perlengkapan rumah tangga, siapa tau kalian bisa bantu." ujar Bangchan menyahut.

DIVORCE | NoMin feat MarkHyuck Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang