19 - One Fine Day

732 120 29
                                    

⚠️🔞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⚠️🔞

***

Ketika terbangun di pagi hari, Suzy terkesiap. Pasalnya seorang wanita berumur akhir 30-an menyambutnya di depan pintu kamar tidur Baby J dengan senyum lebar. Dia berkata bahwa dirinya asalah seorang Nanny utusan Myungsoo yang siap menjaga Baby J dikala kesibukan Suzy.

"Nyonya bisa memanggil saya Miss Lin."

Suzy menggaruk tengkuk, ia tipe manusia yang cukup kaku berhadapan dengan orang baru. "Miss Lin ya? Senang bertemu, kalau begitu."

Wanita yang memperkenalkan namanya dengan Miss Lin itu tersenyum lebar, ketika mendengar suara tangis Baby J dari dalam kamar keduanya sontak menoleh. Dengan buru-buru Suzy membawa bayi tersebut dari baby crib, menaikkan kausnya untuk menyusui Baby J. Dalam pangkuan Suzy, Baby J langsung diam ketika mulutnya dibungkam payudara sang ibu.

Miss Lin meminta izin untuk masuk dan menutup pintu, Suzy berkata baik-baik saja dengan itu. "adakah rencana berhenti menyusui dalam waktu dekat ini?" Tanya Miss Lin. Ia pikir itu harus segera dilakukan mengingat kedepannya Suzy akan berkuliah sekaligus bekerja yang mana hal tersebut akan membuat Suzy sibuk dua kali lipat.

"sebenarnya saya sudah konsultasi dengan dokter anak Baby J tentang itu, rencananya akan dilakukan secara perlahan setelah saya mulai berkuliah. Saat itu Baby J akan berusia delapan belas bulan, dia harus terbiasa tanpa ASI."

"kalau begitu Nyonya harus menyiapkan lebih banyak cemilan untuk Baby J supaya dia teralihkan dari ASI."

Suzy tertawa kecil, "tentu saja, saya sudah menyiapkannya." Perempuan itu lalu membenarkan posisi Baby J yang terlihat kurang nyaman.

Sang Nanny yang kelewat ramah ikut berkomentar. "Baby sayang, sudah bukan waktunya lagi mimi ya? Kau harus sepenuhnya menyerahkan miminya ke papamu. Kini kau dan papa tidak akan berebut lagi."

What the...? Suzy tak percaya dengan apa yang ia dengar. Sungguh, sepertinya Miss Lin ini jenis ibu-ibu komplek yang suka bergosip 18+ bersama circlenya di tukang sayur. Bukankah ucapan Miss Lin terlalu vulgar? Suzy saja yang dengar malu sendiri.

Suzy menimpal dengan tawa garing, ia memilih tak membicarakan itu lebih lanjut dan fokus pada Baby J selama beberapa saat sebelum konsentrasinya didiktraksi lagi oleh Miss Lin. "saya bisa menjaga Baby jika Nyonya mau mandi dulu." Tawarnya.

Melihat jam yang sudah menunjukkan pukul delapan pagi sepertinya dia harus segera mandi. Bukan karena ada yang harus ia lakukan, hanya saja mandi pagi sudah jadi kebiasaan Suzy dari dulu. Setidaknya ia harus wangi berseri meski hari ini akan leha-leha saja di rumah Myungsoo.

Well, karena Myungsoo 'menyekapnya' di rumah besar nan mewah ini menjadikan Suzy tak bisa kemana-mana. Demi apapun, seniat itu dia sampai memerintahkan para bodyguardnya menjaga semua pintu masuk dan berpatroli setiap saat. Padahal kan Suzy tak berniat kabur, meski niat pun mana bisa ia menang melawan orang-orang bertubuh besar itu.

My Baby's Daddy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang