30 - Myungsoo Dan Ayah (1)

576 125 24
                                    

Happy Reading, part ini panjang semoga gak ngantuk. Jangan lupa vote dan komen ok🤗

***

Ibu mertua menyuruh Myungsoo membawa Suzy serta Baby J ke kediamannya, entah mau apa tapi yang pasti sedari Myungsoo menginfokan hal tersebut Suzy tak bisa tenang. Padahal Suzy sudah pernah bertemu orang tua Myungsoo sebanyak tiga kali. Saat Myungsoo mengenalkannya sebagai calon istri, saat pernikahan dan terakhir saat acara pesta pernikahan nenek beberapa minggu kemarin.

Masalahnya, kini Suzy sudah berubah. Dia ingin ibu dan ayah mertuanya memandang Suzy sebagai perempuan yang tepat untuk putra mereka, untuk pertama kalinya Suzy ingin diakui oleh mereka. Jika sebelum-sebelumnya Suzy acuh, karena saat itu Suzy belum menaruh keperdulian pada Kim Myungsoo. Tapi sekarang, Suzy merasa enggan Kim Myunsoo disudutkan kedua orang tuanya lagi karena memilih menikahinya. Apalagi ketika Suzy mengetahui Myungsoo mengorbankan harta warisan demi bisa menikahinya, Suzy merasa terbebani dan tidak enak.

Makanya dia ingin memberitahu secara tersirat pada mereka—orang tua Myungsoo—seperti ini, "Bu, Pak, tenang saja. Putra kalian ada di tangan yang tepat."

"kita mampir dulu ke supermarket untuk beli buah tangan." Suzy menunjuk plang supermarket yang berjarak beberapa meter di depan mobil yang mereka tumpangi.

Namun menyebalkannya Myungsoo tidak mau bekerja sama. "tidak usah lah, repot bawanya." Kata pria itu.

Suzy mendelik, "masa ke sana dengan tangan kosong! Malu, Myungsoo. Setidaknya bawa apa gitu."

"di rumah sudah segala ada. They already have everything. Ibu dan ayah tidak butuh apa-apa dari kita."

Suzy semakin dibuat kesal dengan suaminya itu, "bukan begitu konsepnya. Dimana-mana juga kalau bertamu harus bawa buah tangan, itu sudah jadi tradisi, apa kau tidak tahu? It's a manner, manner!"

Myungsoo itu memang benar-benar rajanya manusia menyebalkan, sudah pasti Myungsoo menolak melipir ke supermarket karena malas. Malas keluar dari mobil, malas parkir, malas berjalan-jalan. Intinya pria itu pemalas dan Suzy tidak pernah bisa toleransi dengan sikap Myungsoo yang satu ini.

"kalau malas parkir, beli cake saja di bakery depan. Tidak lama dan tidak ribet as your wish, ok?"

Si menyebalkan itu malah terkekeh, "marah?"

"shut up!" desis Suzy.

"ya sudah, melipir nih melipir.." Myungsoo menepikan mobilnya untuk parkir sejenak, diikuti Suzy yang keluar setelahnya.

Suzy terlihat heran mendapati Myungsoo yang ikut-ikutan turun. "mau ikut?"

"tidak mau ditinggal." Myungsoo menyengir, berucap dengan nada manja yang membuat Suzy bergidik ngeri.

Suzy berjalan di depannya, Myungsoo mengekori bersama Baby J dalam pangkuannya. Begitu memasuki bakery keduanya berjalan santai tidak memerdulikan beberapa pelanggan yang menatap terkejut ke arah mereka lalu memotretnya diam-diam.
Mungkin saja baik Myungsoo atau Suzy terlalu lupa kalau berita tentang kedekatan mereka sedang panas-panasnya belakangan ini akibat ulang Kwon Nara yang terus membesarkan api kemarahan masyarakat dengan pura-pura menjadi koban atas hubungan spesial yang terjalin antara Suzy dan Myungsoo.

Perempuan ular itu melakukan playing victim dalam siaran live instagramnya bahwa bagaimana dia depresi dan kesepian akhir-akhir ini, lalu perasaan patah hatinya akibat putus dengan Myungsoo demi mendapat simpatik orang-orang. Tentu saja hal itu membuat Suzy jadi bulan-bulanan netizen. Apalagi di kalangan fans Kwon Nara , Suzy sudah menjadi musuh utama mereka.

My Baby's Daddy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang