Extra Part : Madu Moon ❗❗❗

2.6K 163 6
                                    

Eh, ketemu lagi kitaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eh, ketemu lagi kitaa.

Happy weekend, yorobbbun!!



Be wise🚫
Mention of kiss 18+

***

Pukul tiga dini hari, Karin yang masih mengantuk sudah diseret oleh Fauzan ke dalam mobil. Lalu berakhir duduk di dalam kursi penumpang pesawat.

"Tidur lagi aja, gapapa." Ucap Fauzan di sampingnya, kemudian membawa kepala Karin untuk bersandar penuh pada bahu pria itu.

Karin yang memang masih sangat mengantuk langsung menuruti apa kata suami. Selepas itu, terdengar suara announcement bahwa pesawat akan segera lepas landas.

Setelah menempuh jam terbang yang cukup lama mereka akhirnya tiba di bandara Jalaluddin Gorontalo. Namun, perjalanan belum berakhir, Karin dan Fauzan harus menaiki kendaraan roda empat untuk melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Boalemo, tepatnya Desa Botumoito Kecamatan Tilamuta, dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam. 

Sampai di Desa Botumoito, kedua pasangan itu masih harus menaiki miniboat menuju Teluk Tomini, 30 menit perjalanan keduanya telah sampai di Pulo Cinta.

Sejak turun dari miniboat , Karin tak dapat menyembunyikan rasa takjubnya begitu melihat deretan cottage yang tersambung dengan jembatan kayu sederhana, mengelilingi sebuah pulau dengan hamparan pasir putih yang katanya jika dilihat dari ketinggian berbentuk seperti lambang cinta. Mungkin itulah asal-usul mengapa pulau ini dinamai Pulo Cinta.

Pemandangan laut yang lapang, air yang bening dan jernih, serta terumbu karang yang terlihat jelas begitu memanjakan mata.

Ah! Karin senang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ah! Karin senang. Senang sekali!

Ia harus mengucapkan banyak-banyak terima kasih pada Jenandra yang sudah menghadiahinya dan Fauzan tiket liburan bulan madu ini.

"Mau mandi dulu atau makan?"

Fauzan bertanya sambil membereskan barang-barang yang mereka bawa. Namun, belum sempat membuka koper milik Karin. Istrinya itu sudah lebih dulu mencegahnya.

OUR STORY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang