BAB XVIII

6.9K 554 81
                                    

                      Selamat membaca
                     Jangan lupa vote🥰

Akhir musim gugur telah dekat tak sampai dua Minggu lagi akan berakhir, itu artinya tak sampai dua Minggu lagi Leona akan melaksanakan upacara pertunangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Akhir musim gugur telah dekat tak sampai dua Minggu lagi akan berakhir, itu artinya tak sampai dua Minggu lagi Leona akan melaksanakan upacara pertunangan.

Madam Shasa lebih bersemangat mengajar Leona, akhir akhir ini yang dipelajari Leona adalah seputar permasalahan para golongan bangsawan, mulai dari korup sampai perdagangan anak anak, Tanpa alasan Leona menuduh Duke Odhen sebagai pelaku atas semua masalah yang terjadi di Mariana.

Ini pasti ulah Duke Odhen!!

"Lady, anda juga pasti tau ayah anda Duke Rechaff adalah pendukung putra mahkota bisa dibilang Duke Odhen tak memiliki hubungan dengan Duke Rechaff" ujar madam memperbaiki letak kacamatanya.

"Nah!"

"?? My lady?!" Madam tampak bingung dengan reaksi Leona barusan, tanggapan nya barusan seperti seseorang yang sudah tau.

"Ukhum maksudku untuk seperti itu aku sudah dengar lewat kakak" Leona pura pura memasang reaksi terbatuk.

Dasar mulut sialan.

Diam diam Leona mengutuk mulutnya yang terlalu ceplas-ceplos, madam hanya menanggapi dengan wajar tak ada rasa curiga yang terlihat padanya.

Pembelajaran kembali berlanjut semakin banyak yang harus di catat dan diingat Leona, bahkan sudah panas rasanya otak mendengarkan semua penjelasan dari madam Shasa.

                               °~°~°

Kediaman Zaylee berada dekat dengan ducy Patria dengan kata lain rumah Rose dekat dengan rumah Louis.

"Hah~ kuharap dia tak gila" guman Leona menatap keluar jendela yang tengah melaju menuju kediaman Zaylee.

Louis mengirim surat bahwa akan menjenguk Rose jadi dia mengajak yang lainnya untuk ikut datang.

Monumen kediaman Zaylee cukup unik, di kekaisaran Mariana hanya kediaman ini yang memilih warna hitam dan hanya dihiasi mawar merah pekat, Kesannya seperti berada di tempat penyihir.

Pantas saja Rose itu gila!!

Leona menatap bangunan hitam itu sambil menunggu.

"Lady Leona" seorang pelayan datang manyambut kedatangannya "padi Louis dan lady Ema telah sampai" ujarnya membungkuk.

"Bagaimana dengan Charlotte?" Tanya Leona menatap pelayan berambut abu-abu itu.

"Lady Charlotte juga telah sampai lady" jawabnya, Leona menyuruh pelayan itu untuk menunjukkan jalan.

Didalam masih dengan nuansa hitam serta vas yang dipenuhi bunga mawar merah, lukisan keluarga serta sebuah pedang.

"Silahkan masuk lady" pintu dibukakan membiarkan Leona masuk ke kamar Rose.

Money Or Love [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang