Ingatan regans
"Sebaiknya lo minta maaf sama dia sekarang juga" ketus natta
"(Menghela nafas) Oke kalau lo gak mau, biar gue aja yang ngejar" natta
"Eva gak perlu cowok banci kayak lo.." tegas natta
Perkataan natta benar-benar menusuk kedalam hati regans, ia bahkan tidak bisa melupakan apa yang natta katakan tentang dirinya, tangan regans mengepal kencang, perkataan natta sungguh membuatnya marah dan tidak karuan.
"Cowok banci katanya" batin regans
Ia pun mulai menghela nafasnya, lalu ia memutuskan untuk beranjak keluar apartemen, ia pikir ia memang harus menemui kekasihnya itu.
Beberapa saat kemudian regans yang baru saja keluar dari lift itu langsung buru-buru lari keluar dan melihat kesekeliling nya guna mencari kekasihnya itu.
Matanya terpaku melihat kekasih yang paling di cintainya itu sedang berada di pelukan pria lain,hati nya sakit namun ia hanya bisa tertawa sinis tanpa suara sembari mengangguk -nganggukan kepala.
Tangan regans mulai kembali mengepal, seluruh urat nya terlihat bermunculan, namun alih-alih marah, ia malah membalikan tubuhnya dan kembali masuk kedalam apartemen nya.
Ia berjalan perlahan memasuki lift, menghela nafas sejenak lalu memencet tombol 3 pada lift, lalu memasukan tangan nya pada saku celana jeans.
Ingatan regans.
Mata regans terpaku pada seorang gadis yang sedang menangis dalam pelukan seorang pria, eva gadis itu adalah kekasihnya sendiri.
Dan pria asing yang tiba-tiba menjadi pengantinya itu, ia mengelus-ngelus puncuk kepala gadis yang dicintainya itu.
"Gue gak akan hapus air mata lo kalau itu adalah satu-satunya cara untuk bikin lo tenang saat ini.." sahut natta
Kembali pada posisinya, mata aregans mulai berkaca-kaca dan memerah, ia menatap langit -langit lift, sembari menarik nafasnya panjang.
Air mata yang sedari tertahan akhirnya tumpah juga di pipinya, pria juga bisa menangis adalah hal yang tepat untuk mengambarkan kondisinya.
Lift mulai terbuka dan beberapa orang pun masuk mengisi lift itu, membuat regans sesegera mungkin menghapus air matanya, lalu ia pun mulai melipat kedua tangan nya di depan dan ingatan nya masih terus melayang.
"Eva gak perlu cowok banci kayak lo.." tegas natta
Ingatan off.
Balik ke lift sudah berhenti di lantai 3, ia pun langsung berjalan keluar dari lift dengan langkah gontai.
"Banci ya.." gumam nya.
Regans tertawa pilu, dirinya yang sekarang terlihat sangat hancur, peristiwa yang baru saja terjadi di hadapan nya benar-benar membuat dirinya rubuh.
Ia meneruskan langkah dan mulai memasuki kamar apart nya dengan air mata yang terus mengalir dari matanya.
Malam harinya.
Eva povDalam kamarnya terlihat eva yang sedang duduk di atas ranjangnya, tubuhnya menyandar ke diding kasur, air mata nya terus saja berjatuhan.
Ia masih belum bisa melupakan peristiwa pagi tadi, ia masih tak percaya hubungan yang sudah ia pertahankan selama 3 tahun itu harus kandas, hanya karna sebuah ketidakpercayaan dari kekasihnya.
Hati begitu teriris, ia masih tidak menerima kenyataan yang baru saja terjadi, semua ia lampiaskan dalam tangis nya yang tak kunjung usai, semua bertambah menyakitkan tatkala ia harus menangis tanpa suara.
Sementara itu.
Aregans pov.Terlihat aregans yang baru saja memasuki kamar, ia terlihat sangat kacau, pandangan nya terlihat kosong namun penuh dengan tumpukan air mata.
Tangan mulai meremas kencang handle pintu, tubuhnya mulai bergetar, emosi yang tak lagi bisa di tahan akhirnya meledak.
Ia berteriak dalam keputusasaan nya, memberantaki semua isi kamar nya, hingga jatuh tak beraturan, regans terus saja mengeluarkan emosinya, sampai ia lelah dan terduduk di depan kasurnya, sembari terus menangis.
Lagi-lagi regans berteriak sembari terus menangis, pemandangan pagi tadi membuat hatinya sangat-sangat hancur, ia di khianati tapi ia juga lah yang dianggap sebagai pejahat didalamnya, regans tak mengerti mengapa dunia sepahit ini.
Sekejap saja regans langsung bangkit dari posisinya dan menghapus air matanya secara kasar, ia pun berjalan keluar apartemennya.
"Pak regans?" Sahut robert
KAMU SEDANG MEMBACA
The Miracle Of Love [Completed]
Teen FictionCinta itu datangnya bisa dari mana saja dan tidak pernah terduga dari mana. asalnya, hal inilah yang kini tengah dirasakan oleh eva. Evanita seorang gadis berusia 20 tahun, yang terpaksa menjalin hubungan ldr dengan kekasih yang paling di cintai nya...