Selamat Beristirahat Gugus bintangku (60)

320 7 0
                                    


*PART INI MENGANDUNG NARASI

Gerimis kecil mengiri pemakaman elvaira dengan tangis dari orang orang terkasihnya,diringi tangis memilukan yang berasal dari 2 laki laki terhebat semasa hidup elvaira. Gerimis yang seolah olah tidak rela kehilangan elvaira seolah olah dunia ikut meneteskan air mata atas kepergian elvaira.

Alvaro tidak berkuasa melakukan apapun yang ia lakukan hanya menangis menatap keranda yang berisi tubuh elvaira dibungkus kain putih,diberi payung oleh orang orang agar tidak terkena gerimis.

Galang duduk disamping keranda dengan keadaan yang benar benar jauh dari kata baik,andai hari itu bisa diulang ia ingin memperbaiki hubungannya dengan elvaira,ia ingin mendengar penjelasan dari mulut elvaira,ia ingin menarik ucapan ucapan jahat yang pernah ia lontarkan pada elvaira tapi apa bisa?

Untuk penghormatan terakhir kalinya,Alvaro turun kebawah untuk mengadzani jenazah elvaira,dengan hati berantakan menahan tangis Alvaro mulai mengumandangkan adzan yang terakhir kalinya untuk adiknya yang tercinta,air matanya tak bisa dibendung lagi dengan susah payah ia berusaha melanjutkan adzannya.

Selesainya Alvaro adzan ia naik lagi keatas ia membantu orang orang untuk memasukkan kembali tanah itu kerumah baru elvaira,Galang masih tak berkutik,ia hanya melihat aktivitas orang orang yang mulai menutupi jenazah elvaira

"Ayo Lang"ajak Deo menepuk pundak Galang

"Gimana gue bisa bantu orang orang itu sedangkan mereka lagi berusaha misahin gue sama elvaira"Ucap Galang dengan tatapan nyalang kedepan

"Untuk terakhir kalinya Lang,elvaira pasti sedih kalau lihat Lo sekacau ini"

"Elvaira egois de,disini gue dibuat kacau sama dia tapi saat gue terlihat kacau dia sedih"bahkan Deo tidak bisa menahan tangisnya ketika mendengar ucapan Galang

"Elvaira selalu pengen yang terbaik buat Lo,elvaira selalu jadi yang terbaik buat Lo,dia selalu jadi sayap pelindung Lo bahkan sampai di akhir hayatnya"Usul Deo

"Ayo setelah ini kita lihat keadaan Regan sama Dio"Setelah itu Galang mendekat kearah orang orang dan mulai ikut menutup liang lahat yang didalamnya terdapat tubuh elvaira

Setelah berdoa Orang Orang mulai pergi meninggalkan Alvaro,Deo, Galang. Hanya bersisa mereka Alvaro dengan tangisan yang tak henti henti Galang dengan kaca mata hitamnya dan Deo dengan mata sembabnya.

"Selamat beristirahat dengan tenang adek Abang,sampein salam kangen Abang sama mamah sama papah ya dek? Bilang sama mamah sama papah permintaan maaf Abang karena belum bisa jadi Abang yang baik buat kamu"Alvaro berjongkok menghadap batu nisan yang berisi tulisan

Elvaira zaleena Andromeda
Binti:zayden putro
Lahir:Rabu-10-10-2004
Wafat:Sabtu-06-10-2021

"Abang juga minta maaf kalau kamu harus ikut terseret kasus Abang,dek Abang berharap setelah pulang dari sini Abang disambut sama senyum indah kamu,Abang pamit pulang dulu ya desicha hari ini opname dirumah sakit dek,dia dorp pas tau keadaan kamu. Kamu baik baik disana ya? Nanti Abang kirim doa buat kamu sama papah dan mamah. Ilove you adek Abang"

"Lang,gue pulang dulu desicha lagi dirumah sakit biar sekalian gue lihat keadaan Regan sama Dio"pamit Alvaro menepuk pundak Galang dan hak itu hanya mendapat anggukan dari Galang

"Tiati bang"ucap deo setelah itu ia ikut duduk disamoing Galang,yang sedang mengusap usap nisan elvaira dan sesekali menciuminya

"Hai gugus bintangku,pagi ini aroma hujannya menyeruak banget kalau kamu disini pasti kamu seneng banget,Habis ini soto Lamongan nya buka El kira kira kita kesana jam berapa? Pasti memangnya lagi nunggu kamu"ucap Galang dengan merangkul nisan elvaira

"Kemarin aku hutang es potong,jalan jalan ke taman,hari ini aku hutang soto lamongan sama kamu,jadi kira kira kapan aku bisa melunasi hutang aku El?"

"Elvaira kalau kamu lagi kesel sama aku jangan hukum aku kaya gini ya? Aku gak kuat El sakit banget rasanya dada aku penuh banget El"Galang menumpahkan air matanya lagi,Deo mengusap pundak Galang seolah menyalurkan kekuatan

"Ayo Lang,elvaira udah ditunggu mamah sama papahnya disana. Kalau Lo masih disini terus mereka gak bisa ketemu"bujuk Deo agar Galang tidak berlarut larut pada kesedihannya

"Gue masih pengen disini de"

"Jangan egois ya lang,elvaira juga lagi kangen sama mamah papahnya"

"Biarin gue disini dulu de,Lo kalau mau pergi pergi aja"

"Elvaira lagi senyum manis kearah Lo Lang dia gak akan pergi nemuin papah sama mamahnya sebelum Lo pergi dari sini,elvaira gak enak ninggalin Lo sendirian"

"Tapi kenapa elvaira tega biarin gue sendirian?"elak Galang menatap deo

"Karena elvaira gak mau Lo ngerasain sakit,yang kaya dia rasain kemarin"

"Hukuman elvaira terlalu berat buat gue de,bahkan gue gak dikasih tau gimana cara gue menebus kesalahan gue pas gue caci dia dengan kata kata kasar"Imbuh Galang lagi

Galang diam,setelah itu ia mengusap nisan elvaira dan mencium nya

"Ilove you to gugus bintangku,kalau kita ketemu aku pasti peluk kamu erat kaya hari hari biasanya. Istirahat yang tenang ya gugus bintangku"

"Selamat beristirahat dengan tenang gugus bintangku,cintaku"setelah mengucapkan itu Galang berdiri merogoh sakunya meletakkan sebuah foto polaroid yang menampakkan elvaira dan dirinya yang sedang berada diseaworld.

RUMPANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang