Ekstra Part

10K 492 33
                                    

Haloo gaysss👋

Udah lama nihh gak upp😭

Sengaja aku up malming ini. Biar bisa nemenin malming kaliann🥰

Jangan lupa sambil dengerin lagu di atas🖤

---

"Jangan gini dong, Lang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jangan gini dong, Lang."

"Gilang!! Jangan cengeng ih!!"

"By! Mau jatah!"

"Nggak! Gak ada jatah-jatahan!"

"Sayang! Kamu kenapa??"

Seorang laki-laki bergerak tak nyaman dalam tidurnya. Suara-suara yang ada di mimpinya itu membuat laki-laki tersebut tak nyaman.

"CLARA!"

Gilang terbangun dari tidurnya. Matanya terbelalak. Dahinya dipenuhi dengan keringat dingin.

"Clara ... Clara aku??" Laki-laki dengan rambut yang sedikit acak-acakan serta kantung matanya yang menghitam karena sudah beberapa hari ini tidak bisa tidur dengan nyenyak itu celingukan mencari keberadaan istrinya.

"Clara?? You here, honey?"

Gilang mulai turun dari atas kasurnya. Laki-laki dengan tubuh yang terlihat kurus dari sebelumnya itu melangkah keluar dari kamarnya.

Bibir Gilang selalu memanggil Clara. Berharap perempuan itu datang menemuinya.

"Clara?? You here, baby?? Right??" Gilang terus berjalan menuruni tangga untuk sampai di ruangan tengah.

Laki-laki itu terus memanggil nama istrinya. Seakan ia lupa, bahwa tepat dua minggu yang lalu, istrinya sudah pergi meninggalkannya untuk selamanya.

Gilang sudah seperti orang linglung. Ia terkadang tak mengingat bahwa Clara sudah benar-benar pergi.

"Clara, please, come here. I'm really miss you."

Sampai di ruang tengah. Laki-laki itu tidak menemukan keberadaan istrinya. Kosong. Benar-benar kosong. Perempuan dengan nama Clara itu sama sekali tidak menemuinya.

Tittt ....

"Maaf, Pak."

"Catat waktu meninggalnya, Sus."

"GAKK!!"

Prang!!

Gilang membuang vas bunga yang tadinya tertata rapi di atas lemari mini.

"CLARA GUE GAK PERGI! CLARA GUE MASIH HIDUP!!"

"CLARA GUE UDAH JANJI! CLARA GUE GAK BAKAL NINGGALIN GUE SENDIRIAN KAYAK GINI! ITU GAK MUNGKIN!!" Gilang menjambak rambutnya sendiri. Ia terduduk di atas lantai.

MY HUSBAND [OPEN PO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang