24 - RENCANA

9.8K 644 729
                                    

Kali ini tepatin janji yaa

Tapi komen kalian di part kemarin berkurang kenapa? Udah bosan kah sama alurnya?

Tetap kasih feedback ygy

~~~

Reynand tidak mengira bahwa sepeninggalannya dari Swiss beberapa minggu lalu menjadi ancaman untuk bisnisnya.

Padahal ia termasuk pemain baru, tapi banyak sekali bule-bule yang tidak menyukainya dan menganggapnya rival dalam bisnis mereka.

"Parahnya lagi, papanya Dasha ngancam kalau lo nggak sampai ke Swiss dalam waktu dekat, dia bakal bakar hotel dan resort yang udah lu bangun dengan keringat lu sendiri," ujar James menyampaikan pesan-pesan dari semua bawahan Reynand yang menghendel semua pekerjaan pria bermata biru tajam itu.

Kepala Reynand cukup pening dengan berita yang disampaikan James baru saja. Tentunya ia tetap berusaha tenang. Meskipun ia juga ingin emosi karena pria itu semakin berani mengancamnya.

"Sebenarnya Tuan Darrel itu kenapa suka berani ngancam lo?" tanya Alger yang duduk di seberang Reynand, dengan kedua tangan yang memegang beberapa buku penting.

"Dia termasuk investor yang paling berpengaruh sama bisnis yang gue punya. Tapi dia ngelunjak, sampai anaknya juga ikut nggak tau malu," jawab Reynand yang hendak menyeruput matcha hangat yang ia pesan tadi.

"Darrel mau nikahin Dasha sama Reynand. Dia tau kalau Reynand punya otak bisnis yang hebat, makanya biar bisnisnya makin melonjak dan nama dia juga makin besar," imbuh James di sebelah Alger.

"Dasha? Mau dinikahin sama Reynand? Mimpi banget tuh orang." Alger meletakkan buku-bukunya di atas meja kemudian memandang Reynand yang masih diam memikirkan masalahnya. "Rey, jangan mau nikah lagi. Inget lo udah ada dua curut."

Reynand menatap Alger dengan dingin. "Yang lo bilang curut itu anak-anak gue."

Alger terkekeh ringan. "Bagus deh, kalau lo masih inget sama anak-anak lo. Jangan sampai lo mundur cuma gara-gara ancaman sampah Darrel."

"You said that very easy. But you don't know who's Darrel in Europe? He's arrogant and ambition guy. Specially that about his daughter, you'll die if you hurting Dasha." James menjelaskan kekuatan Darrel yang selama ini ia tau.

"Reynand nggak nyakitin Dasha. Tapi Dasha sendiri yang maksa Reynand buat bertindak apa yang harus dia perbuat," balas Alger yang tak takut sama sekali dengan kekuatan Darrel.

James tau apa yang dipikirkan Alger. Tapi menurutnya Darrel bukan pria yang mudah untuk dilawan. Siapapun yang berusaha merusak rencananya, maka dipastikan hidup orang itu tidak akan lama.

Bukannya Reynand tidak mau kembali ke Swiss. Hanya saja jika ia kembali ke Swiss, maka ia akan meninggalkan Cleo sendirian di Indonesia. Darrel nantinya bisa tau jika Reynand menolak lamarannya karena ia sudah berkeluarga.

Tapi kemungkinan besar jika Darrel akan menyakiti keluarganya jika nanti memang Cleo satu-satunya penyebab kegagalan rencana Darrel selama ini.

"Gue tau lo sekarang lagi bingung, Tapi saran gue, lo secepatnya kudu balik ke Zurich," saran Alger pada sahabatnya.

Reynand menatap Alger tajam. "Gue nggak bisa ninggalin Cleo sendirian. Masalah di sini belum selesai, dan gue ninggalin Cleo di tengah masalah di sini belum selesai? Menurut lo aja, Al"

Alger dan James saling bertatapan beberapa detik. Sepertinya memang susah. Tapi mereka berdua sama-sama sudah mempunyai cara untuk membantu Reynand mengatasi masalahnya.

REYNAND : AFTER HE LEFT ME [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang