Hope you guys enjoy it
CHAPTER 22: TRUTH OR DARE{THIRD PERSON POV}
Waktu makan malam, Barcode makan dengan teman-temannya dan semua keenam dari mereka ada di sana. Semuanya excited untuk pulang ke rumah mereka masing-masing setelah 6 minggu di sana tapi pada waktu yang sama ada juga rasa sedih yang menggantung di hati masing-masing karna harus berjauhan untuk masa yang panjang sebelum bertemu lagi di summer camp yang seterusnya. Mereka semua cukup dekat sama antara satu sama lain dan mereka akan kangen mengadu cape setiap kali setelah latian dan mereka juga bakal kangen mandi di danau pagi-pagi buta dengan air yang sangat dingin.
Jeff dan ketua yang lain makan sambil memerhatikan anak-anak yang lagi menikmati makan malam mereka yang terakhir di camp tersebut sebelum besoknya mereka bakal makan malam dengan rasa sunyi yang luar biasa karna tiada lagi suara anak-anak di Antares yang luas. Jeff pulang setelah selesai makan dan pamit ke yang lain dengan alasan ada kerja yang harus diselesaikan walaupun semua kerjaannya sudah selesai sebelum dia ke Antares.
Ta dan Jeff bertatapan mata sewaktu Jeff berjalan menuju pintu Antares, Jeff menunjukkan arah pintu ke Ta dan dia yang paham kalo Jeff udah mau pergi menganggukkan kepalanya. Ta juga menunjuk ke arah Barcode yang lagi asik main sama teman-temannya sambil bilang ke Jeff kalo dia nungguin Barcode dulu dan Jeff yang paham hanya senyum.
Ta membiarkan Barcode untuk duduk di sana lebih lama supaya dia puas main sama teman-temannya yang selalu kocak dengan peribadi masing-masing yang sangat berbeda tapi selalu punya pemikiran yang sama. Ta memainkan hpnya sementara menuggu Barcode di mejanya.
Saat Antares sudah telihatan sedikit sepi karna sudah ramai yang pulang, Ta mengambil keputusan untuk samperin Barcode ke mejanya yang bisa dibilang paling rame di sana.
"Barcode" Sapa Ta ke meja itu dan menyentuh pundak Barcode dari belakang dengan pelan.
"Oh, hi kak Ta" Katanya sambil memusingkan wajahnya ke belakang untuk melihat Ta sambil tersenyum. Teman-temannya yang lain melambaikan tanganya ke Ta dan dia membalas dengan senyuman singkat sebelum tunduk sedikit ke bawah untuk membisikkan sesuatu ke Barcode.
"Adek udah janji sama kak Jeff buat ke rumahnya, dia udah tunggu loh" Katanya pelan ke Barcode yang sedikit salah tingkah karna dapat merasakan napas hangat Ta di pipinya dan panggilan itu memang membuat dia merasa ada kupu-kupu di dalam perutnya.
"Hmm.." Balasnya singkat dan Ta kembali berdiri tegak di belakang Barcode.
"Ngomong apa? Kok bisik-bisik" Kata Mix yang penasaran dengan matanya menatap Barcode dan Ta tajam.
"Gapapa, aku mau pergi dulu" Kata Barcode ke Mix dan berdiri dari tempatnya.
"Gak asik, Barcode mau pergi duluan" Kata Santa sedikit cemberut sambil melihat Barcode yang sudah berdiri.
"Liat aja, ini Antares aja udah mau kosong. Kalian harus pulang dan Santa kamu belum kemas barang, kapan mau rapihin kamarnya?" Kata Barcode ke Santa sambil menunjukkan kawasan Antares yang sudah sepi.
"Ta, nanti charger-nya aku pulangin ya" Kata Nunew ke Ta dengan cepat sebelum dia pergi.
"Oh iya, taruh aja di atas meja kamar gue" Katanya ke Nunew.
"Masuk aja?" Tanya Nunew ke Ta dan dia menganggukkan kepalanya.
"Gak kunci kok, gue gak pulang soalnya" Kata Ta dan pergi begitu saja dengan menggandeng tangan Barcode untuk pergi dari meja itu.
Lima anak laki-laki yang ada di meja itu hanya diam sambil menatap mereka pergi dari sana, lebih tepatnya melihat ke arah tangan Barcode dan Ta yang lagi pegangan. Mereka sedikit kaget dengan perbuatan Ta yang tiba-tiba berbisik ke telingan Barcode dan memegang tangan teman mereka begitu mesra. Tidak lupa untuk memproses kata-kata Ta yang terakhir sebelum pergi dari meja itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer Camp
Fiksi RemajaSeorang Nakunta menjalani hidup seperti layaknya manusia biasa lainnya selama 19 tahun. Sehingga suatu hari dia disuruh ngikutin summer camp buat anak para demi god oleh bundanya dan dia mengetahui bahawa dia anak Apollo. Di summer camp Nakunta bert...