Malam minggu kali ini Chenle merasa amat sangat senang. Akhirnya ia bisa jalan jalan malam dengan Jisung. Dulu ia sering kali membayangkan jika ia akan menghabiskan malam minggunya dengan berkencan di game center, membeli minuman kesukaannya, membeli cemilan kesukaanya dan terakhir melakukan night drive untuk membelah jalanan kota malam hari.
Tapi selama ia berpacaran dengan mantan mantannya, ia belum pernah sekalipun melakukan hal itu. Ia hanya sering diajak main ke tongkrongan mereka yang menurut Chenle sangat membosankan. Tapi karena ia menghargai kekasihnya saat itu jadi mau tak mau ia harus bertahan sampai waktu yang tepat ia untuk mengajak pulang.
Dan kali ini ia bersyukur dipertemukan dengan Jisung yang selalu mengutamakan keinginannya. Selalu menuruti apa kemauannya, dan menghargai setiap keputusannya.
Malam ini mereka hanya pergi berdua, Chenle sudah meminta ijin dengan sang papa untuk meminjam mobilnya agar disetiri oleh Jisung. Dan lagi lagi ia bersyukur karena sang papa yang tanpa pikir dua kali langsung menyetujui hal itu saat nama Jisung ia sebut.
Sepertinya si papa udah suka sama Jisung, kayanya si papa juga udah ngasih lampu hijau buat hubungannya dengan Jisung.
"Mas nanti tinggal ikutin jalan besarnya aja"
"Nanti mallnya ada di kiri jalan setelah lampu merah ke lima""Jauh ya?" Tanya Jisung sembari memasang seatbelt-nya.
"Nda kok, di sini lampu merahnya tuh jaraknya deket deket"
"Cuma limabelas menit kok dari sini""Okay, udah siap buat jalan?"
"Siaaaaap~" jawabnya dengan girang.
"Let's Go!!" Kali ini Jisung juga terlihat sangat bersemangat.
Entah karena mereka yang sudah lama tak bertemu atau memang malam ini Jisung terlihat sangat tampan. Ia cukup sering melihat Jisung mengemudi disebelahnya seperti saat ini. Tapi kenapa malam ini Jisung benar benar terlihat sangat menawan dan jujur saja Chenle merasa tak melihat sisi anak desa dari Jisung.
Style Jisung malam ini terlihat cocok dan pas untuknya. Kaos putih yang diberi luaran kemeja berwarna abu muda serta celana jeans dan sepatu putihnya membuat Jisung berkali kali terlihat sangat tampan dan menyegarkan. Jisung memang tampan sejak Chenle melihatnya membawa pakan sapi dulu, tapi malam ini prianya itu terlihat berkali kali lebih tampan.
Jisung yang merasa diperhatikan sedari tadi langsung merasa aneh. Apa ada yang salah dengan tampilannya malam ini?
"Ke-kenapa? Mas aneh ya?" Tanya Jisung sembari mencoba merapikan pakaiannya karena Chenle yang tak henti menatapnya.
"Hm? Iya, mas aneh"
"Mas ganteng banget sih? Kenapa aku baru nyadar kalau mas malam ini keliatan beda?" Ujar Chenle yang membuat Jisung mati matian menahan senyumnya.Ia merasa tak sia sia mencari referensi untuk style anak muda jaman sekarang untuk menyamakan gayanya dengan Chenle.
"Aku tau!! Aku tau apa yang bikin mas keliatan beda malam ini"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bloom - Jichen ✅
Short StoryChenle yang baru saja memergoki kekasihnya selingkuh langsung memutuskan untuk ikut pamannya untuk berlibur di desa. Ia berharap pilihan liburannya kali ini akan membuatnya lebih mudah melupakan si mantan kekasihnya itu. Dan sepertinya harapannya be...