Pengakuan

169 41 3
                                    

" jangan berharap kau bisa ka..

Zraassh! Sebelum menyelesaikan kalimatnya Evil langsung menyerang Hali dengan sihirnya sampai membuatnya terpental.

" aku lelah, bermain-main dengan mu! " Zrassh! Evil, menyerang Hali lagi.

Hali yang tidak terpikirkan kalau Evil akan menyerangnya mendadak, hanya bisa melindungi dirinya agar terus tersadar.

Kepalanya terbentur hebat, sehingga darah segar mengalir dari atas kepalanya.

Griffin yang melihat amarah Evil, memandang kagum dan tidak berkedip.

Dengan bersusah payah, Hali berusaha untuk bangun dan melawan balik Evil.

" apa yang sedang kau lakukan di makam Abilene?! " seru Hali kepada Evil yang sudah di tutupi oleh sihirnya yang seperti api .

" manusia, tidak perlu mengetahui hal yang lebih dari itu. Manusia hanya pantas untuk mati " sahut Evil

" aaaarrrghhhhh!!!! " teriak Hali kesakitan saat sihir Evil yang merangkak naik di sekujur tubuhnya, seperti di lilit oleh seekor ular yang sangat besar.

" hahaha, kau hebat saudaraku! " seru Griffin sambil bertepuk tangan.

Namun, Hali tidak mau menyerah. Ia tidak mau kembali dalam keadaan tak sadarkan diri berhari-hari seperti saat terakhir kali ia melawan Evil.

Hali pun memejamkan matanya untuk berkonsentrasi, ia bersiap untuk menggunakan kekuatan Dewi Calleionus.

Dan , Wwwuszhh!! Sebuah ledakan angin yang di sebabkan energi besar yang bertabrakan. Hali, sudah di penuhi oleh kekuatan Dewi Calleionus.

Melihat kekuatan Hali yang meluap-luap, Griffin pun nampak terkejut.

" selama ribuan tahun, aku baru kali ini melihat kekuatan Dewi Calleionus dari dekat " gumamnya.

" Aku seperti kembali ke masa lalu, saat melawan diri mu untuk pertama kalinya " ucap Evil yang sambil membentangkan sayap hitamnya dengan lebar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Aku seperti kembali ke masa lalu, saat melawan diri mu untuk pertama kalinya " ucap Evil yang sambil membentangkan sayap hitamnya dengan lebar.

" aku juga jadi teringat, saat aku membuat tangan mu terluka. Kali ini aku akan membuat mu mati " sahut Hali

Mereka berdua membuat angin dan langit yang ada di atasnya berputar seperti akan terjadinya badai. Dua energi besar yang sedang beradu, membuat jangkauan di sekelilingnya bergerak dan hancur.

" tidakk! " seru Griffin saat melihat peti Abilene yang hampir saja hancur karena terkena energi besar.

Namun, Griffin berhasil menyelamatkannyaa.

" kau baik-baik saja, manusia bodoh? " ucap Griffin kepada mayat Abilene.

Evil pun menaikkan tangannya ke atas, mengumpulkan seluruh kekuatannya dalam genggamannya dan bersiap untuk menyerang Hali.

Zzzzzrassh! Satu tembakan sihirnya yang menghancurkan tanah sampai membuat sebuah lubang besar.

" kau, cepat cari Corvus " perintah Evil kepada Griffin.

Evilione Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang