" Evil, mau sampai kapan kau menatap cincin itu? " ucap Gavi dari balik pintu.
" ah, haha.. aku sampai tidak sadar "
Gavi mengatakan pada ku, kalau dia yang mendesain cincin ini sendiri.
Dia juga mengatakan, setiap ukiran di cincin ini terbentuk karena dia yang terus memikirkan ku.
Jadi, tidak salah kalau aku terus menatapnya, kan?!
Meski sudah jalan 1 minggu pernikahan aku dengan nya. Aku masih terjebak pada hari dimana, aku menjadi manusia yang paling bahagia.
" Gav, apa kau akan ke kantor hari ini? " tanya ku lagi padanya.
" yaahh.. aku harus pergi ke kantor. Sebenarnya, aku masih ingin mengambil cuti. Aku masih ingin menghabiskan waktu lebih lama dengan mu " jawab Gavi sembari menyisirkan rambut ku.
Itu sudah menjadi kebiasaannya setelah kita menikah! Tangannya sangat terampil saat menata rambutku.
Tidak heran sih, dulu kan dia seorang raja. Sikap elegannya tidak akan hilang meski di makan oleh waktu!
" tenanglah, kita kan selalu bertemu di rumah. Apa, ada yang ingin kau makan malam ini? Aku akan memasakkannya untuk mu " sahut ku lagi
" emm~~ sepertinya apapun yang kau masak, itu menjadi makanan kesukaan ku sekarang " jawab Gavi tanpa berpikir.
Tidak adil!! Dia selalu saja membuat jantung berdetak dengan keras tanpa aba-aba!
Kalau begini terus, kapan aku bisa membalasnya?! Aku juga ingin membuatnya berdebar!!
" ah, sudah waktunya kau berangkat. Kau harus segera bergegas! " kata ku lagi sembari bangkit berdiri untuk mengantarnya ke mobil.
Aduh, aku masih saja tidak bisa mengendalikan diri ku!!
" Evil.. " panggilnya dengan suara yang lembut
" ya? "
" saat malam nanti, aku ingin mendengar cerita lebih banyak dari mu. Maukah kau, menceritakannya pada ku? " tanya Gavi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Evilione
FantasíaEvilione, seorang buronan penyihir yang menyebabkan banyak pembunuhan di sebuah kota besar, di bagian paling selatan di Naefim. Naefim sendiri di pimpin oleh seorang raja yang paling di takuti pada masanya, raja ini sangat ingin menangkap sang penyi...