Terduga

156 35 3
                                    

Griffin yang sedang terduduk di atas pohon, tiba-tiba saja melompat kebawah.

" aku, merasakan hawa Evilione " ucap Griffin yang lalu dengan cepat berpindah tempat menuju Hawa Evil yang ia rasakan.

Saat sampai di tempat, dimana Hawa Evilione berada, Griffin sedikit tidak mengerti mengapa Evil pergi ke tempat seperti ini.

" Evilllll !! " teriak Griffin

Griffin terus melihat kesekelilingnya untuk menemukan Evil.

Dan, terlihatlah di sana.. Evil tengah berdiri di antara angin yang berhembus.

 Evil tengah berdiri di antara angin yang berhembus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Evil !! EVILL !! akhirnyaa.. aku menemukan mu " seru Griffin.

Evil dengan tatapan yang tidak seperti biasanya, kedua matanya yang biasanya tajam seperti pedang, kini terasa begitu tumpul.

" iblis.. bagaimana jika, aku mulai melupakan takdir ku? " ucap Evil kepada Griffin tanpa basa basi apapun.

" apa yang kau bicarakan? " sahut Griffin tidak mengerti

Evil tidak menjawab lagi, dan hanya berdiam diri saja.

" kemana saja kau selama ini?? Apa kau terluka karena Hali?? Apa yang sudah dia lakukan pada mu?! Aku tahu, kau ini seorang penyihir hebat. Tapi, aku mohon jangan menghilang seperti itu lagi. Tidak ada di dunia ini yang benar-benar menemukan mu jika seperti itu! " ujar Griffin

" kau tahu? Manusia kesayangan mu itu, tidak pernah beristirahat dan terus mencari mu! Kau sudah hilang hampir 5 hari ! " tambah Griffin lagi

" dimana Corvus sekarang?! " sahut Evil

" hmm.. sepertinya tadi aku meninggalkannya saat dia sedang bertarung dengan para kaum Homer " jawab Griffin dengan santai.

" cih!!! " setelah mendengar jawab Griffin, Evil langsung pergi ke tempat di mana Corvus sedang bertarung.

***

" aku sudah tahu, kalau majikan mu itu sudah pergi dan entah kemana, lebih baik kau menyerah saja dan bergabung dengan kami. Aku tidak akan membunuhmu! " seru Tzietel dengan bangga yang akhirnya dapat menyiksa Corvus.

Bagaimana tidak, Corvus yang sudah tidak beristirahat selama 5 hari dan harus bertarung seorang diri dengan kaum Homer dalam jumlah yang cukup banyak.

Setelah kehilangan tenaganya, para kaum Homer pun menangkapnya. Menyiksanya dengan sihir mereka dan membuatnya hampir mati.

" bergabung dengan kami, kau tidak akan tersiksa dan memiliki hidup yang panjang! Untuk apa kau memihak seorang penyihir sepertinya yang sebentar lagi juga akan mati! " serunya lagi yang memaksa Corvus untuk bergabung bersama nya.

Entah kenapa, namun Kaum Homer sangat menginginkan Corvus menjadi bagian dari mereka.

" tutup mulut mu, dasar sampah " sahut Corvus yang sambil meludah.

Evilione Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang