Evil membawa Griffin sejauh mungkin dari Naefim, dengan satu tujuan agar tidak ada satu orang pun yang tahu jika salah satu dari mereka harus mati.
" Evil, aku bukan musuh mu! Apa kau mau bertarung dengan ku hanya karena manusia itu?! " seru Griffin yang masih mencoba menyadarkan Evil yang sudah di penuhi amarahnya.
" tidak cukup kau menyebut Hali sebagai penghambat ku, kau juga menyebut nama Corvus dan menyangkut pautkannya dengan ini semua. Bukankah itu berarti kau mau bertarung dengan ku? " sahut Evil dengan tatapan mematikannya itu.
" aku hanya mencoba mengingatkan mu kembali tentang apa yang menjadi harapan bagi Corvus! Dia bahkan sudah memberikan nyawanya hanya untuk melindungi mu, sadarlah! " ujar Griffin
" dari pada kita membuang-buang waktu disini, lebih baik kita...
Belum sempat menyelesaikan kalimatnya, Griffin sudah terlempar cukup jauh akibat dari serangan yang di berikan oleh Evilione.
" haaa.. haa.. "
Griffin mengatur nafasnya, dan mencoba bangkit kembali..
" sial, bisa-bisanya aku terkena serangan nya " gumam Griffin pelan.
" baiklah Evil, jika kau memaksa! Mari kita buat pertarungan yang hebat! " seru Griffin yang menyambut balik serangan Evil.
- Kembali ke Naefim -
Griyon mendorong Hazel dengan kuat sehingga membuatnya sampai terjatuh.
" berani-berani nya kau menyebut ku adik mu, dan memeluk ku " ucap Griyon sembari mengambil pedangnya, dan mengarahkannya kepada Hazel
" apa kau mau membunuh ku dengan pedang itu, adik ku? " tanya Hazel yang sudah berlinang air mata sejak tadi.
" benar,saat ini aku ingin sekali membunuh mu. " jawab Griyon dingin.
Mendengarnya, Hazel sedikit tersenyum dan berkata..
" aku masih tidak menyangka, adik kecil ku yang dulu selalu mencuri perhatian ku, kini berdiri di hadapan ku memegang pedang seperti ini "
" aku tidak tahu kata apa lagi yang pas, untuk meminta maaf pada mu. Jika melihat ku mati bisa membuat mu memaafkan kesalahan ku, maka..jangan ragu, lakukan itu sekarang " ucap Hazel lagi
" sebelum aku membunuh mu, katakan pada ku, alasan mu meninggalkan ku! " seru Griyon
" aku.. "
Hazel benar-benar tidak bis mengatakannya pada Griyon..
" kau masih tidak akan memberitahu kan ku, rupanya " seru Griyon lagi
" Griyon, kau tidak akan melakukan itu " ucap Hali dalam hati yang masih berusaha menahan diri untuk tidak mendobrak masuk.
" baiklah "
Tanpa berbasa-basi lagi, Griyon dengan cepat menancapkan pedangnya tepat di arah jantung sang kakak..
KAMU SEDANG MEMBACA
Evilione
FantastikEvilione, seorang buronan penyihir yang menyebabkan banyak pembunuhan di sebuah kota besar, di bagian paling selatan di Naefim. Naefim sendiri di pimpin oleh seorang raja yang paling di takuti pada masanya, raja ini sangat ingin menangkap sang penyi...