NERISSA

〖46〗

┅┅┅┅༻HAPPY READING༺┅┅┅┅

🍓.JEBAKAN

Nerissa berjalan pelan seraya menatap jajaran buku yang bertumpuk rapih di dalam perpustakaan.waktu belajar sekolah sudah usai sejak 5 menit yang lalu.tetapi nerissa memilih untuk berkunjung kedalam perpustakaan terlebih dahulu.

Ia mencari beberapa buku yang ingin dibacanya.juga mungkin,beberapa buku untuk dipelajarinya.

"Njir lah,katanya udah pinter.kenapa masih nyari buku juga?" ucap riana memandang heran pada nerissa

"Gue emang udah pinter buat seorang pelajar sma.tapi,buku yang mau gue cari itu.untuk ukuran lebih." jawab nerissa santai

"Gue nge-leg!"ujar riana membuat nerissa terkekeh

"maksud nya rissa itu,dia mau mempelajari ajaran untuk masa perkuliahan nanti." ucap khalisiya mewakili

Mereka yang sebelumnya bingung sama halnya dengan riana seketika mengangguk faham.kembali mencari buku yang menjadi minat untuk dibaca.

"Lo gak bosen apa lo belajar mulu?"tanya Aneila menatap heran pada nerissa

"Gak." jawab nerissa yang masih fokus memilih buku

"Inget,an.tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina." ucap riana dengan dramatis

"Iya sih,tapi semua manusia pasti punya fase.dimana mereka bosen,atau gak lelah dalam belajar." ucap aneila

"Hm,gue juga pernah ngerasa lelah.tapi gak sampe ke tahap bosen." ucap nerissa membuat mereka semua diam

"Kita sebaliknya." ucap mereka kompak

Nerissa hanya menggeleng pelan,kembali memfokuskan diri untuk mencari buku.sedangkan teman temannya malah asik bergosip.

"Kalian pulang aja duluan." ucap nerissa

"Lah,tapi abang lo belum jemput riss." ujar riana

"It's okay,gue bisa tunggu di halte depan. Kalian duluan aja." ujar nerissa

"Gak deh,nanti lo kesepian." ucap vira

"Udah pulang sono,lagian gue masih lama cari bukunya." ujar nerissa mencoba meyakinkan

"Gue gak mau riss.gue mau nemenin lo aja." ujar riana yang disetujui oleh yang lainnya

"Ck,susah banget dibilangin nya.gue masih lama diperpusnya bambang.daripada kalian dicariin sama bonyok,lebih baik pulang dan istirahat." ujar nerissa

"Tapi kita kha-

"Gue di perpus,nanti abang gue jemput.jadi jangan khawatir,gue bisa jaga diri sendiri." ucap nerissa meyakinkan

Dengan helaan nafas pasrah mereka memilih pulang dan meninggalkan nerissa di perpustakaan.sementsra gadis itu sudah kembali fokus pada jajaran buku bertumpuk tersebut

Brukk

Nerissa menggeleng pelan,dengan nafas panjang mengambil satu persatu buku yang berserakan di lantai karena jatuh dari lengannya.

"Pegang buku aja letoy." keluhnya pada tangan kanan miliknya sendiri

Nerissa terus memunguti buku tersebut dan menaruhnya pada meja,hingga sampai pada tiga buku terakhir.nerissa menatap sepasang sepatu,perlahan kepalanya mendongkak.bsrulah ia bisa tahu siapa pemilik sepatu tersebut

"Kenapa?" tanya nerissa acuh

"Bego yaa,makanya belajar terus.sayang banget,lo cantik tapi bodoh." ujar stella dengan tatapan remeh