EX! vers.2 [✔]

EXTRA PART III

Thanks For The Flower

Alin😍🥰💘: sent a pic

Alin😍🥰💘: makasih buat bunganya

Geva mengerutkan kening nya kebingungan setelah melihat isi pesan dari kekasih nya, foto bunga mawar yang dikirim oleh kekasih nya itu jelas bukan pemberian nya.

G🤍: sama-sama cantik🤍

"dih, kok gitu balasannya, Lin?" ujar Ratna ketika melihat reaksi Geva.

Raline menggeleng kecil, "sudah, 'kan?" ia menatap teman-temannya satu per satu.

Siang itu seharusnya kelas XII IPS 1 sedang belajar ekonomi tapi karena guru yang mengajar berhalangan hadir dan tak meninggalkan tugas sama sekali untuk kelas tersebut, jadilah beberapa murid memutuskan untuk berkeliaran di sekitar sekolah sampai ke jam pelajaran selanjutnya.

Ago, Ruri, Ratna, Raline, Fany, dan Delmora. Keenamnya memutuskan untuk bermain game spin the bottle yang mana tumblr milik Fany dijadikan tumbal untuk permainan mereka, peraturan dari permainan itu cukup mudah, hanya perlu memutar botol dan orang yang terkena putaran dari botol tersebut harus bersedia melakukan perintah dari orang yang sebelumnya terkena putaran.

Dan karena putaran botol itu mengarah pada Raline, Ratna sebagai orang yang sebelumnya menjadi korban pun memberi tantangan kepada Raline untuk mengirim pesan kepada Geva, sang kekasih yang hari ini sedang tidak masuk ke sekolah karena ada acara keluarga di luar kota.

Ratna meminta Raline untuk mengirimkan pesan prank kepada Geva, mengatakan seolah-olah cewek itu mendapat sebuah bunga dari cowok tersebut.

"ya udah! Ayo lanjut!" seru Fany.

Raline kemudian memutarkan tumblr milik Fany, beberapa saat kemudian botol itu perlahan berhenti memutar dan mengarah pada sosok Delmora. Keadaan menjadi sedikit canggung, hubungan kedua nya masih kurang baik.

"jadi lo mau ngasih gue tantangan atau pertanyaan?" tanya Delmora memecah kecanggungan di meja tersebut.

"pertanyaan," jawab Raline.

"apa?"

"lo masih nganggap gue teman, 'kan?" pertanyaan Raline semakin membuat suasana di meja tersebut tambah hening, bahkan Ruri yang sejak tadi sibuk merecoki permainan pun turut diam.

Delmora menghela nafasnya kecil, ia lalu mengangguk, "gue gak pernah nganggap lo musuh atau saingan gue, Lin," jawab cewek itu dari dalam hatinya.

Raline tersenyum lega, "makasih, Del."

Permainan pun kembali berlanjut, Raline mengalihkan perhatiannya menuju ke HP-nya yang masih berada digenggaman nya, benda pipih itu bergetar kecil dan ia melihat ada nama Geva tertera di layar HP, cowok itu mengirimkan pesan baru untuknya.

G🤍: kamu suka bunganya?

Alin😍🥰💘: suka, kenapa?

G🤍: gk papa😁

G🤍: nanti aku jemput ya sayang?

Alin😍🥰💘: bukannya kamu masih ada acara? Katanya sampe malam

Alin😍🥰💘: bang Ruby katanya janji mau jemput aku

G🤍: gk masalah pulang duluan, nanti aku chat bang Ruby

Alin😍🥰💘: oke, hati-hati nyetirnya💕

***

Seisi kelas langsung bersorak senang begitu bell pulang berbunyi, mereka langsung merapikan alat tulis dan keluar dari kelas begitu guru yang mengajar melangkah pergi dari kelas mereka. Raline berserta teman-temannya melangkah bersamaan ke parkiran sekolah.