- - - -
"Cella, tunggu!"
Gadis itu tidak menanggapi, dia berlari semakin cepat.
"Cella, aku mau bicara sesuatu sama kamu. Tolong berhenti sebentar"
Gadis itupun berhenti, dia merasa kasihan karena terus menghindarinya.
"Aku mau bicara sesuatu--"
"Cepatlah, aku tidak punya banyak waktu" Cella menyela ucapan cowok itu, dia tidak mau berlama-lama berbicara dengan nya.
Menghela napasnya, berdiri didepan Cella yang terus menghindari tatapan nya. "Tentang kemarin bisakah jawabanmu diubah?"
"Maaf, El. Aku gak bisa"
El menunduk lemas, dia ingin memaksa tetapi tidak mau gadis yang di sukainya ini akan membencinya nanti.
"Aku harus pulang!"
El menyadari bahwa Cella tidak nyaman, dia hanya lagi-lagi menghela napasnya. "Iya silahkan, aku juga sudah selesai."
Cella pun pergi sedikit berlari, lelaki itu menatap sendu kepergian gadis itu.
El sudah banyak melakukan cara mendekati gadis pujaan nya itu dan dia juga yakin Cella merespon baik tetapi kenapa gadis itu menolaknya.
Tanpa diketahui seseorang memeprhatikan dengan geram interaksi mereka, dia langsung pergi dengan kemarahan.
-
Meta masuk ke ruangan atasannya setelah mengetuk pintu.
Dengan pakaian minim dan ketat gadis itu masuk dengan sebuah nampan ditangan.
"Selamat siang Pak. Saya bawakan kopi untuk anda."
Meta langsung meletakan kopi itu diatas meja sang atasan.
Gulf menatap Meta yang kini tersenyum cantik ke arahnya. Gadis itu berdiri dengan tubuh yang tidak bisa diam, Gulf tidak tahu apakah ada ulat menempel ditubuhnya?
"Kamu sangat perhatian, padahal saya tidak menyuruh kamu bawakan kopi"
Meta maju satu langkah. Gulf mengernyit bingung melihat itu.
"Bapak terlihat kusut jadi saya berinisiatif buatkan kopi. Apa bapak tidak suka dengan perhatian kecil saya?" ucap Meta setengah berbisik, dengan malu-malu memainkan jarinya.
Gulf bersmirk, trik gadis didepan nya mudah sekali dia baca.
"Terimakasih untuk kopinya"
"Sama-sama Pak"
Meta begitu senang kopi buatan nya diminum.
Bagaimana tidak terlihat kusut sudah tiga hari dia tidak saling bicara dengan istrinya, sejak kejadian itu Gulf mendiamkan Mew.
Kopi itu Gulf mulai menyeruputnya, dan Meta tidak berhenti mengulas senyum.
Gulf kembali melanjutkan pekerjaan nya, sekilas melirik Meta yang masih betah berdiri disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dewasa || GulfMew (BL) ✔️ Hiatus
General Fiction𝙅𝘼𝙉𝙂𝘼𝙉 𝙎𝘼𝙇𝘼𝙃 𝙇𝘼𝙋𝘼𝙆 🔥 𝙎𝙏𝙊𝙍𝙔 𝙄𝙉𝙄 𝙈𝙀𝙉𝙂𝘼𝙉𝘿𝙐𝙉𝙂 𝙐𝙉𝙎𝙐𝙍 𝘿𝙀𝙒𝘼𝙎𝘼 𝘽𝙓𝘽. 𝙎𝙀𝙇𝘼𝙈𝘼𝙏 𝙈𝙀𝙈𝘽𝘼𝘾𝘼. 📌 🔞🔞🔞 📌 𝘽𝙓𝘽 📌 𝙜𝙪𝙡𝙛𝙢𝙚𝙬 Start s1 #11-04-2022 End s1 # 27-08-2022 Start s2 # 9-9-2022 End...