Dewasa || GulfMew (BL) ✔️ Hiatus

8~ Kantor Om duda

Pagi yang indah.

Pagi-pagi Mew sudah nongrong didepan rumahnya, wajah berseri dan senyum manisnya tak pernah luntur.
Sesekali matanya menyipit memperhatikan kapan om duda keluar dari rumahnya.

"Udah jam 8.30 padahal!" cicit Mew kesal.

Berdiri, melangkah lebih dekat ke halaman depan rumah Gulf. "Apa aku masuk aja ya!" Matanya sedikit mengintip dari jarak jauh pintu rumah yang sedikit terbuka.

"Kak Miu!" Sapa Cella dan Mew terkejut.

Cengengesan karena malu, "Cella.. Mau kemana?" mengalihkan kegugupan nya.

"Cella mau ke kantor daddy, kak!" jawab Cella.

Mengangguk paham, matanya kembali mencari sesuatu. "Sendirian!" tanya Mew bingung.

"Kak Miu mau ikut denganku?" Tanya Cella antusias.

Diam sejenak, ingin ikut tapi apa tidak apa, pikir Mew..

Tangan Mew ditarik Cella karena pria dewasa didepan nya itu malah diam melamun. "Ayok kak, temenin Cella!" menggoyangkan tangan nya.

Akhirnya Mew mengangguk, pergi kerumah mengganti baju terlebih dulu dan pamit pada kakak nya.

"Cella! Apa daddy mu tidak apa-apa kalo Miu ikut denganmu?"

Cella menggeleng, tangan Mew di genggam Cella. "Cella malah seneng kalo Kak Miu ikut! Pasti daddy juga suka." dan Mew tersenyum canggung.

Apa Cella mengetahui jika dirinya menyukai daddynya, pikir Mew. Jika Cella tau, sangat mudah bagi Mew mendapatkan Gulf, Mew akan luluhkan hati anaknya setelah itu hati bapaknya.

Mobil melaju dengan kecepatan sedang, keduanya pergi ke kantor Gulf diantar supir.

Mew sangat senang diajak ke kantor om duda,
Tapi.. Juga takut kalo nanti sudah sampai kehadiran nya malah diusir. Mew terus membatin, takut-takut tidak sesuai ekspektasinya.

"Apa masih jauh?" Mew bertanya untuk menghilangkan rasa canggungnya. "Tidak, kita sudah sampai.. Itu kantor daddy di depan!" tunjuk Cella.

Mengangguk, terpesona dengan gedung perusahaan om duda nya, "ternyata Om duda sekaya itu!" batin Mew.

Keduanya turun dari mobil, ditariknya tangan Mew menuju kantor Gulf.

Sapaan hormat karyawan pada anak atasan nya, dan Mew terkagum melihat isi kantor om duda.

Selamat pagi Nona muda.

Seperti itulah sapaan para karyawan setiap berpapasan dengan Cella.

Berjalan ke arah Lift menuju ruangan Gulf, tangan keduanya saling berpegangan seperti adik perempuan dan kakak laki-lakinya, apalagi usia mereka terpaut tidak terlalu jauh.

Sampai didepan pintu ruangan, Mew membaca papan dari kayu kulit bertuliskan nama CEO Gulf Kanawut.

Keduanya masuk tanpa mengetuk pintu..

"Daddy!" teriak Cella membuyarkan fokus Gulf pada berkasnya.

Memicingkan mata dilihatnya bukan hanya Cella yang datang ternyata berdua dengan bocah nakal.

Mew melongo melihat ruangan Gulf yang sangat rapih dan bersih, membuat si manis semakin jatuh cinta pada duda anak satu itu.

Mew tersenyum ramah melihat Gulf menatapnya intens. Cella menariknya untuk lebih dekat dengan meja ayahnya.

Gulf berdiri menghampiri Cella, di kecupnya kening putrinya yang berdiri disamping Mew.

Mew menelan ludahnya, ia juga ingin yang dilakukan Gulf pada Cella melakukan nya juga padanya.