23

2K 119 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Langkah Yoongi dan Yewon serta Geya dan Gevan terhenti dua meter didepan pada anggota inti keluarga Min.

"Ayo, perkenalkan nama kalian dan Salim pada mereka." Perintah Yoongi pada kedua anaknya.

Geya langsung memulai perkenalannya.

"Namaku Geya Smith, ini kalau Gevan Smith dan ini ibuku." Geya tak lupa mengenalkan ibunya, setelah itu dia dan Gevan maju untuk mengalami mereka.

Tuan Besar Min sangat gemas dengan Geya yang terlihat cerewet saat Salim ia menyempatkan diri mencubit pipi Geya yang berdaging dan Nyonya Min langsung mencium puas pipi Geya dan mengacak rambut Gevan yang hanya dibalas senyuman.

Geya mengalami Nyonya Min dan sekali lagi dia mendapati ciuman dipipinya, Geya tertawa setelah itu mengalami Albert.

"Kau mirip ayahku?" Ucap Geya sambil menatap Albert dengan senyum manisnya, hati Albert terkenal keras bak baja namun ketika melihat Geya menghangat dan meleleh tangannya mencubit halus pipi Geya.

Dan saat Gevan mengalami tangan Albert, pria itu benar-benar takjub melihat Gevan benar-benar benih Yoongi batin Albert.

Kedua anak itu kembali ke Yoongi dan Yewon. Yoongi menatap Yewon wanita itu sangat gugup sekarang ia menatap Yoongi dan pria itu hanya mengangguk kecil.

Yewon pun maju dan menyalami semua orang, saat mengalami tangan Nyonya Besar Min kepalanya dielus lembut dan saat mengalami Nyonya Min dia melihat senyum tulus wanita itu, namun saat mengalami tangan Albert Yewon tahu diri gerakan pria itu dirinya belum diterima secara keseluruhan, tidak masalah baginya.

Dan saat mengalami tangan Woozi, mereka sempat adu tatap beberapa detik dan Woozi pun mengingat siapa Yewon, anak dari seorang yang beberapa tahun lalu meninggal yang kasusnya ditangani oleh Woozi.

Yewon pun kembali ke posisi awal, dan Yoongi mulai memperkenalkan anggota keluarganya.

"Geya, Gevan, perkenalkan itu nenek buyut dan kakek buyut  dan itu Grandma dan Granpa dan yang disana namanya paman Woozi." Jelas Yoongi sambil menunjukan semua anggota keluarga nya."

Kedua anak itu mengangguk paham.

Dan Woozi tersenyum saat melihat Gevan yang menatapnya, Woozi tersenyum karena dia akan mempunyai bahan baru untuk membuat Yoongi kesal dan Woozi akan menggunakan Geya untuk mendatangkan kekasihnya, lihat saja. Otak kiri pria itu berjalan dengan cepat.

"Mari, kita makan malam bersama." Ucap Tuan Besar Min.

Mereka semua pun berjalan ke arah meja makan yang sangat panjang dan mewah, lampu hias diatas meja makan menambah kesan mewah.

Woozi mengulurkan tangannya pada Geya membuat gadis itu  berlari kecil kearahnya dan mereka pun berjalan bersama .

"Kau cantik gadis kecil." Puji Woozi, membuat Geya tersipu malu.

Wanita Rahasia Sang MafiaaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang