31

1.5K 72 6
                                    

"Ibu, dimana ayah?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ibu, dimana ayah?"

Yewon yang baru saja mandi selesai mandi dan memakai baju menoleh pada Gevan yang baru saja masuk kedalam kamarnya.

"Masih kerja sayang, kenapa mencari ayah?" Jawab Yewon sambil duduk didepan meja rias dan kembali bertanya.

"Sejak tadi yang mengajariku bersepeda hanya om-om penjaga yang terlihat takut padaku, padahal aku hanya anak kecil. Tingkah mereka membuat ku kesal, Bu!" Gevan melipat kedua tangannya didepan dada dan anak kecil itu mendengus, membuat Yewon tertawa kecil melihat tingkahnya.

"Paman penjaga takut jika kau sampai jatuh sayang." Ucap Yewon sambil mengeringkan rambutnya.

"Tetap saja, mereka memuakkan aku tanya mereka seperti robot yang ku kendalikan Bu!" Ucap Gevan sangat kesal.

"IBUU! IBUU!"

Yewon dan Gevan langsung berbalik, melihat Geya yang berlari kearahnya.

"Ibu lihat, bibi Flo mengepang rambutku aku terlihat seperti Rapunzel!" Seru Geya sambil berputar membuat gaun pink nya ikut berputar dan terlihat sangat cantik.

"Wah, kau terlihat seperti Rapunzel sungguhan." Ucap Gevan, membuat Geya sangat senang.

Geya memakai gaun pink yang sama persis seperti Rapunzel dan rambut panjangnya dikepang satu dan Flo memberikan hiasan rambut mutiara disetiap kepangnya.

Sangat cantik.

"Anak ibu cantik sekali." Puji yewon membuatnya bertambah senang.

"Apa kau akan memelihara katak juga, dan melupakan boneka panda mu itu." Gurau Gevan membuat Geya menatapnya kesal.

"Tidak! Aku benci katak, karena dia kotor!" Ucap Geya kesal, wajahnya sangat imut.
Gevan terkekeh melihat ekspresi adiknya.

"Ibu, dimana ayah? aku ingin dia melihat rambut dan gaunku."

Rasanya pujian belum lengkap jika ayahnya belum memujinya, pikir Geya.

"Ayah masih bekerja, seperti nya dia akan lembut karena besok ayah cuti supaya dia bisa mengajari Gevan bersepeda dan melihat riasan Geya yang sangat cantik seperti putri kerajaan ini." Jelas Yewon membuat kedua anaknya sangat senang.

"Ibu, ibu kata bibi Flo ada film peri kecil yang akan tayang di tv, ayo kita menontonnya Bu." Seru Geya, ia menarik tangan Yewon.

"Tidak bisa Geya, aku harus berbicara dengan ibu soal penting. Pembicaraan orang dewasa." Cegah Gevan yang masih ingin menanyakan apa sebenarnya penjaganya,  Gevan masih tidak percaya jika pekerjaan orang itu hanya berdiri saja dan mengikuti arahan Gevan.

"Kakak kau sudah berbicara dengan ibu sejak tadi, Kini giliranku mengajak ibu menonton." Ucap Geya lalu menarik tangan Yewon.

"Geya, kalau kau tetap keras kepala akan ku dipanggilkan Dino kesini!" Ancam Gevan, membuat Geya langsung cemberut dan menatap ibu nya dengan mata yang bekaca-kaca.

Wanita Rahasia Sang MafiaaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang