Bissmillah..
Haiii Zaivers💜
Hudzaifah comeback💜💜Typo bertebaran ⚠
HAPPY READING SWEETHEART💜🤍💜______________
Allah selalu mempunyai cara untuk mempertemukan, hingga perpisahan yang akan datang.
~Ridho abizar~______________
Hingga pada akhirnya beberapa waktu telah berlalu, lalu hampir di ujung acara reuni mereka ridho berucap.
"Zai, kamu masih mau gak bantu cari reva?" Tanya nya yang sedikit nyaring yang membuat pertanyaan itu terdengar oleh el.
"Tentu, siapa sih yang tega lihat orang tua sedih karena kehilangan anaknya. Gak ada dho, jadi aku mau selalu bantu cari reva sampai ketemu." Jawab zai.
"Ini telinga aku gak salah dengar kan?"- Tanya el berbatin
"Ra, kamu denger pembicaraan ridho gak sih?" Tanya el kepada zahra berbisik.
Zahra menggelengkan kepala "emangnya kamu dengar apa?"
"Aku dengar ridho cari adeknya yang hilang namanya reva.." Jawab el pelan
Zahra ber 'HAH' heboh yang membuat terkejut orang disana. Semua menatap zahra heran.
"Ssttt, diem ra!" Tegur el.
Lalu zahra menarik pelan lengan el menjauh dari banyak orang, mereka lalu memilih duduk dikursi bambu disana.
"Kamu beneran, el?" Tanya zahra.
"Iya beneran, sampai-sampai gus zai mau bantu cari juga" Jawab el.
"Apa jangan jangan reva itu yang dibawa abang kamu kerumah" Tebak zahra.
"Yaa kan emang itu yang aku pikirin, gimana ya ra?"
Zahra berfikir sejenak, adakah ide dari nya untuk mengembalikan reva?
"Lebih baik jujur deh, el daripada nanti dikira abang kau nyulik" Ujar zahra mengusulkan.
*****
Setelah acara reuni selesai, Alumni dari pondok tersebut pulang. Tak tertinggal sedikitpun, kecuali zai, ya! Zai. Ia masih berdiam di pondok milik abu nya.
"Huk,kamu tau kan adeknya ridho ilang?" Tanya el didalam telfon dengan hukma.
"Iya, emang kenapa kak?" Tanya balik hukma bingung.
"S-sebenarnya, reva ada dirumah aku." Jawab el jujur, jelas,padat and singkat.
"Beneran kak?" Ucap hukma terkejut.
"Iya, jadi reva aku anter besok ya? Sama abang aku." Ujar el.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hudzaifah
Spiritual"Seperti halnya cahaya matahari yang menarik tanaman, agar tanaman itu menghadapkan wajahnya dan tunduk pada cahaya-nya (matahari)." "Begitu pun Allah.." "Allah selalu menunggu kita, memanggil kita, memberikan cahaya-nya, bahkan. Menunggu kamu dan d...