Jumat pukul 19:30, seorang laki laki berpakaian warna putih oversize berjalan cepat memasuki sebuah mall."Rainbow cafe" gumam nya
Matanya melirik ke penjuru cafe, mencari keberadaan seseorang yg akan ia temui, tatapan nya tertuju pada seseorang yg tengah duduk di bangku paling ujung.
"Haii kak Yoongi.." yupzz orang itu adalah Yoongi
"Mau apa Lo ngajak ketemu gue disini.?"
Orang itu kembali tersenyum... " Gue mau tawarin Lo sesuatu kak"
Setelah itu, terjadi perdebatan dingin antara Yoongi dan orang yg mengajaknya bertemu, tiga puluh lima menit perdebatan rumit antara keduanya masih berlangsung.
"Gimana kak.? Lo terima tawaran gue.?"
Dengan amarah yg ber api api, Yoongi menatap tajam lawan dihadapan nya tanpa berkedip, emosi nya benar benar memuncak, Yoongi mengepalkan tangan nya dan mengeraskan rahangnya karena emosi yg tak terbendung.
****
Pukul 20:15, dengan pakaian yg rapi, Jimin duduk di pinggir jendela, melihat bosan ke arah luar sembari mengetuk ngetukkan jarinya di atas meja.
"Yoongi lama banget, di chat juga gak bales"
"Telfon aja deh"..
Jimin menegakkan badan nya sembari menatap ke layar hp, membuka room chat nya dengan Yoongi, dan menekan icon berlogo telfon dari aplikasi hijau tersebut.
"Iya sayang"
"Yoongi dimana.?"
"Aku dijalan"
"Lama banget, katanya mau jemput habis Maghrib.?"
"Maaf ya sayang udah bikin kamu nunggu lama"
"Aku bentar lagi sampe kok, ini udah di daerah kompleks kamu"
"Ouh yaudah, aku matiin telfon nya, dadah.."
Jimin mengakhiri panggilan tersebut, dengan girang ia berjalan menuju kamar, memecingkan penampilan nya sambil membolak balikan tubuhnya.
"Udah imut kan gue.?" Tanya pada dirinya sendiri
Jimin segera keluar dari kamar, menuju lantai bawah, setelah itu menemui Yoongi.
"Yoongi..!"
Jimin berlari kecil menghampiri Yoongi sembari menggendong tas ransel hitam miliknya.
"Hai,,," sapa nya pada Yoongi
"Ayok" Yoongi membuka kan pintu mobil untuk Jimin
"Udah siap.?" Jimin mengangguk
"Seat belt udah dipasang.?" Jimin menggeleng
Dengan wajah malas Yoongi menatap Jimin, yg juga tengah menatapnya sembari tersenyum manis.
"Itu namanya belum siap"
"Udah kok, aku gak suka pake seat belt"
"Pake, takut terjadi apa apa dijalan"
"Yaudah pakein"
Yoongi menghela nafas nya, memang sulit menghadapi pacar satu satu nya ini, kemudian Yoongi memajukan badan nya kearah samping, mendekati Jimin, menarik seat belt dan memasangkan nya.
Jimin terpaku seketika, saat melihat wajah tampan Yoongi dari jarak yg sedekat ini, debaran jantung nya semakin cepat.
"Udah siap kan sekarang.?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Let's Be Together Forever (YoonMin) End
Random"Yoongi tau kan kalau Jimin suka sama Yoongi.?" "Hemm,," "Terus kenapa Yoongi gak pernah respon ke Jimin.?" "Gue.? Respon Lo.?,,, Lo fikir kehadiran Lo penting buat gue.?,,, Gak sama sekali.!!!!" "Tapi Jimin suka sama Yoongi, Jimin sayang Jimin cint...