Jimin dan Nando berjalan bersebelahan, berkeliling mall dan mencari toko yg ingin mereka kunjungi.
"Jadi seriusan nih, Lo Deket sama kak Iqbal.?"
"Heem"
"Sejak kapan.?"
"Sebenarnya sejak gue belum pindah juga kita udah Deket, tapi pas gue udah pindah kita jadi jarang komunikasi, sempet los contact juga, dan akhirnya gue balik lagi kesini, terus kita Deket lagi" (nahh,, masih pada inget gak.? Kalau Iqbal rela berhenti mengejar cintanya hanya karena untuk menjaga Jimin)
"Anjjir,, kok Lo gak cerita sama gue kalau Lo Deket sama Iqbal.?"
"Nanti bocor, congor Lo kan nyablak"
"Iya juga sih,,, tapi Lo jatuh cinta sama orang yg tepat nan, dia baik banget, waktu gue dirumah sakit aja dia yg jagain, waktu gue sama Yoongi putus dia juga yg selalu semangatin gue"
"Iya, makanya gue suka sama dia, kalau gue lagi badmood pasti dia yg bikin gue good mood"
"Terus kalian juga cocok sih,, sama sama bego"
"Anjjing, gue bilangin kak Iqbal Lo ya"
"Gak Takut wleee" jawab nya sembari menoyor kepala Nando
"Nan,, jadi gue beliin apa nih buat Tante Riyanti.?"
"Baju aja kali ya.?"
"Gilak,, harus ngeluarin duit berapa ratus juta gue buat beliin Tante Riyanti baju.?"
"Yaudah kalau gitu gaun aja"
"Lo jangan bikin gue hipertensi ya nan, gaun sama baju tuh sejenis, bego.!!"
"Ya sorry,, apa gitu deh yg murahan dikit"
Mereka berdua terdiam sejenak tampak berfikir, barang apa yg harus Jimin beli.
"Gimana kalau bucket sama parfum.?"
Jimin mengangguk dan tersenyum kearah Nando.
****
"Ayo masuk.."
"Aku takut"
"Masih takut.? Kan kamu udah ketemu mama"
"Tau, tapi kan belum pernah ketemu papa"
"Papa baik kok, gak ada yg perlu kamu takutin"
"It's ok" Yoongi berusaha menenangkan Jimin yg agak nya memang takut untuk bertemu sang ayah.
"Assalamualaikum" ucap mereka berdua
"Waalaikumsallam,, ehh Jimin,, menantu mama udah Dateng,, ayo masuk"
"Yoongi juga mah"
"Iya iya"
"Tante,, Jimin bawain ini buat Tante" Jimin menyodorkan bucket bunga dan pepper bag kecil yg berisikan parfum untuk Riyanti..
"Astaga,, kenapa repot repot.? Kamu Dateng aja Tante udah seneng"
"Gak repot kok Tan, emang udah seharusnya" jawabnya dengan sopan
"Terimakasih ya sayang, ayo masuk, kita langsung ke belakang aja ya"
Mereka berdua berjalan beriringan sampai tak sadar jika yoongi tertinggal dibelakang sana
"Itu tempat kita dinner Jim"
Jimin yg sejak tadi masih di buat kagum dengan interior mewah rumah milik Rahardja, sampai tidak sadar jika ia sudah berada di ambang pintu halaman belakang.
Namun langkahnya terhenti, saat melihat seseorang yg begitu ia kenal tengah berbincang dengan pria yg ia yakini jika itu adalah ayah dari Yoongi.
"Papa.?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Let's Be Together Forever (YoonMin) End
Random"Yoongi tau kan kalau Jimin suka sama Yoongi.?" "Hemm,," "Terus kenapa Yoongi gak pernah respon ke Jimin.?" "Gue.? Respon Lo.?,,, Lo fikir kehadiran Lo penting buat gue.?,,, Gak sama sekali.!!!!" "Tapi Jimin suka sama Yoongi, Jimin sayang Jimin cint...