Keesokan harinya, Jaejong melakukan panggilan telepon kepada seseorang untuk memastikan sesuatu.
----
"Halo, Jaksa Jang?"
"Halo, Tuan Kim."
"Anda masih mengenaliku?"
"Tentu saja, aku masih menyimpan nomor anda. Ada apa menghubungiku tiba-tiba? Apa ada masalah?"
"E...tidak.. Aku hanya ingin bertanya. Apakah mereka semua masih di penjara?"
"Setahuku 4 terdakwa masih dipenjara, ada 1 orang yang sudah dibebaskan bulan lalu karena masa hukumannya sudah selesai. Kenapa bertanya? Apakah ada yang mengganggumu?"
"Ti..tidak. Siapa yang sudah dibebaskan?"
"Sebentar aku perlu mencari berkasnya, aku lupa namanya."
"..."
"Jo Insung, dia dihukum 6 bulan penjara."
"Oh.., maaf aku lupa.."
"Tidak apa-apa. Kebetulan berkas kasusmu sudah terbuka lagi, apa sudah ada yang memberitahumu tentang kabar buruk?"
"Kabar buruk apa..?"
"Ah...mereka tidak melibatkanmu.. licik sekali.."
"Maaf Jaksa Kang, aku tidak mengerti.."
"Moon-Sung, Bae-Soo, dan Ji-Kyu mengajukan banding, ditangani oleh jaksa dan hakim lain, dan banding mereka diterima. Mungkin mereka telah membayar jaksa dan hakim itu, masa hukuman mereka berkurang menjadi hanya 5 tahun."
"....."
"Maafkan aku.."
"Tidak apa-apa Jaksa Jang, bukan kesalahan anda. Terima kasih atas informasinya. Selamat siang."
"Baiklah."
"Eh tunggu!"
"Ya?"
"Jung Yunho, apa dia mengajukan banding juga?"
"Tidak. Dia tidak melakukan upaya hukum apapun."
"Begitu. Baiklah, terima kasih Jaksa Jang. Maaf mengganggu waktu anda."
"Kapan saja Tuan Kim."
----
Jaejong masih termenung.
5 tahun.. Mengecewakan baginya, tapi jauh lebih baik daripada tanpa hukuman sama sekali.."Itu dari dia kan?"
"Madam Yu.. jangan muncul seperti hantu."
Bulu kuduk Jaejong berdiri mendengar bisikan di belakangnya."Kotak gigi itu. Hyorin tidak tahu, tapi aku tahu, itu dari si biji kembar itu kan?"
Madam Yu berbisik lagi."Mn.."
"Apa pria yang kita lihat di cctv itu dia?? Bagaimana dia bisa bebas??"
"Bukan dia, aku sudah memastikannya ke Jaksa Jang, mereka semua masih ditahan. Mungkin orang suruhannya. Apa kau mengenal Insung? Mungkin dia."
"Aaaaaah benar juga, dia orang kepercayaan Yunho. Setelah kuingat-ingat perawakannya juga mirip. Pasti dia."
"Mn."
KAMU SEDANG MEMBACA
Grief Incisions
FanfictionJika duka adalah penyakit, maka tetesan darah adalah obat baginya. ================================= BL MPREG YUNJAE Lover ================================= Halo, sudah lama sejak release cerita terakhir???? Cerita kali ini belum lepas dari Yunjae...