[TAMAT] [BL] I Have Paid Too Much For This Home

Chapter 16

Su Xingchen tidak yakin apakah pendekar pedang pemarah ini akan membunuhnya lagi, jadi dia tidak berani bergerak dari tanah. Pihak lain memarahinya dan melontarkan hinaan, namun akhirnya pergi dengan semangat buruk ketika tidak ada reaksi.

Su Xingchen menghela nafas lega atas keberuntungannya. Dia segera menggunakan sistem kebangkitan situasi PK gratis, karakter kecilnya bangkit dan terus menjalankan misi untuk menghasilkan uang.

Sepanjang perjalanan, dia melihat banyak pemain di level yang sama, terbang di udara dengan derek yang indah. Ide untuk menangkap salah satu miliknya muncul di benaknya. Namun, dia harus menyelesaikan tugasnya saat ini.

Pada saat yang sama, Demon memposting tangkapan layar pengkhianatan tak berdasar dari teman Flying Cloud. Hatinya tidak senang saat dia melontarkan hinaan.

Demon: [Baru saja melihat teman Flying Cloud, hanya membunuhnya sekali dan dia langsung menyerah....sangat membosankan.]

The Magic Sword League dipenuhi oleh banyak orang, dua ribu orang dapat dengan santai berkumpul dan membentuk gerombolan. Malam itu adalah waktu puncak bermain game, jadi ada ribuan orang yang online.

Tangkapan layar tersebut langsung menimbulkan sensasi di grup. Teman atau anggota keluarga Flying Clouds? Apakah itu benar? Jika ya, isi tangkapan layarnya bisa jadi sangat memuaskan.

Purple Phoenix: [Sister Feifei, ayo lihat @ Night Fangfei]

Orang yang dipanggil adalah saudara perempuan dari The Magic Sword League. Dikenal di dunia gamer sebagai Dewi Feifei. Dia sangat terkenal, berpendidikan tinggi, keluarga baik-baik dan berpenampilan cantik.

Sejak awal permainan, Night Fangfei menjadi terkenal, populer di seluruh dunia game online. Tidak banyak rumor yang beredar, namun yang paling banyak dibicarakan adalah apakah ada perseteruan antara dirinya dan Flying Clouds.

Sebenarnya, masalahnya sangat sederhana. Seseorang yang terpikat dengan kecantikannya bertanya kepada Flying Clouds apakah dia adalah dewi tercantik di dunia game.

Lalu Flying Clouds berkata, "Apakah matamu juling?"

Sebagian besar liga mengetahuinya sehingga mereka menutup mulut saat menyaksikan dewi mereka dipanggil oleh Purple Phoenix.

Night Fangfei: [Kamu secara khusus memanggilku untuk ini? Aku tidak ada hubungannya dengan dia.]

Night Fangfei: [@ Demon, Kamu membunuh pemain kecil tanpa alasan. Menyebarkan berita tidak membantu reputasi liga. Aku harap kamu akan meminta maaf kepada orang yang kamu bunuh.]

Demon: [Apa? Buat Aku meminta maaf? Apakah kamu melakukan kesalahan?]

Night Fangfei: [Kamu adalah anggota The Magic Sword League tetapi menggunakan nama kami untuk menindas pemain lemah adalah tindakan yang tidak benar. Jika kamu tidak meminta maaf, Aku hanya dapat mengambil tindakan sendiri.]

Demon: [Apa yang akan kamu lakukan?]

Night Fangfei: [Mengusirmu keluar dari liga dan mengklarifikasi bahwa masalah ini tidak ada hubungannya dengan The Magic Sword League. Jangan tersinggung, ini adalah aturan liga, kami adalah kelompok yang benar dan bukan massa yang nakal.]

Demon: [Oh, menurutmu kamu adalah Azure Mountain? Aku tidak ingin membuat khawatir pemain level tinggi, Aku akan berbicara dengannya sendiri.]

Orang-orang yang khawatir tentang pengusiran Demon terbangun. Selain Flying Clouds dan Night Fangfei, ada juga Azure Mountain Reflection. Mereka yang disebut Dewa di dunia game tidak hanya mahir tapi juga tampan dan kaya.

Banyak orang yang tidak bisa melupakan pesta Natal seratus pemain 2017. Azure Mountain memesan seluruh resor untuk dinikmati para pemain tingkat tinggi. Night Fangfei juga ikut serta dalam acara kumpul-kumpul tersebut, namun keduanya tidak menjalin hubungan, hanya persahabatan.