Naraya [END] Terbit √

5. Berkunjung

🐌🐌🐌

Malam pun berganti pagi, Nara bangun jam 05.28, ia bersiap siap untuk berangkat menuju bandara dengan sopir pribadi Geo.

Nara menuruni tangga sambil membawa koper besar dengan menyeretnya.

"Pa, abang... Nara pamit, semoga kalian sehat sehat setelah Nara pergi" ucap Nara sambil mengulurkan tangannya berniat menyalami, tapi nihil tak ada balasan uluran tangan dari Geo, sama halnya dengan abang abang nya

Nara yang di abaikan pun tak mempermasalahkannya, jangan tanyakan Saga, ia sudah tak peduli dengan nya walau ikatan perjodohan masih menyatu dalam diri mereka.

"Aku pamit semua..." ucap nara sambil tersenyum tulus namun mengandung kesedihan yang mendalam jika dilihat dari matanya

Koper Nara pun dimasukan di bagasi mobil oleh pak Setyo, lalu Nara memasuki mobil tersebut dengan tatapan tak ingin lepas dari mereka.

"Selamat jalan semua" gumam Nara dengan mobil yang sudah berjalan meninggalkan pekarangan rumah nya

#Rumah Geo#

Satu jam kemudian Nara sampai di bandara dan menuju ke penerbangan tak lupa mengucap terima kasih kepada pak Setyo untuk pamit.

Sekarang Nara sedang berada dalam pesawat terbang, ia melamun memikirkan nya yang seperti orang hilang di negri orang yang tak mengerti apa apa.

Nara di beri alamat oleh Geo dimana tempat ia tinggal dan bersekolah, Geo juga berkata akan membiayai kebutuhan sekolah Nara dan kebutuhan rumah itu saja.

🐌🐌🐌

Waktu terus berjalan hingga 7 jam lebih perjalanan Nara yang sampai di Sydney Australia, Nara naik taxi menuju alamat yang di kasih Geo kepadanya.

Sampai ditempat tujuan nya, ia mengangguk kan kepalanya pelan dengan pemandangan rumah di depannya walau tak terlalu luas, cukup untuk tinggal satu orang lah itu.

#Tempat Tinggal Nara di Sydney#