Seseorang pernah berkata bahwa "Cinta selalu bisa sembuhkan luka", tapi itu sangat tak berarti untuk james dan rosie.
Cinta membuat keduanya terluka, cinta membuat keduanya harus membuat keputusan sulit.
Pada akhirnya manakah yg harus keduanya pilih...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
#
Minggu kemarin aku baru saja berulang tahun, kini aku genap berusia 17 tahun. Tapi karna ulang tahunku jatuh pada hari rabu, aku tak berniat merayakanya, terlebih tidak ada jadwal kunjungan hogsmade dalam waktu dekat.
Meski begitu aku mendapat banyak kado dari ibu, ayah, nenek pascale serta paman dan bibi yg berada di monaco. Teman temanku juga tak mau ketinggalan, mereka memberikan sebuah kejutan kecil sebelum pergi sarapan hari itu.
Ruby, anne dan sophie memberiku kado sebuah biola baru, aku menangis terserdu sembari memeluk mereka bertiga secara bersamaan. Sangat tak menyangka mereka akan membelikanku sebuah biola, karna aku tahu harga biola pasti tak murah.
Sekalipun mereka pasti tidak akan kekurangan dalam hal materi, tapi tetap saja aku merasa tak enak. Hadiah itu terlalu berlebihan, pikirku
"jangan berpikir macam macam, cukup kau menyukai kado dari kami itu membuat kami senang. mengerti!" celetuk ruby
"dan sekarang kau bisa lebih mudah berlatih bermain biola bersama annie" sahut sophie
Anne menghapus air mataku, memintaku untuk tak menangis dihari spesial. Sekali lagi kupeluk mereka bertiga erat erat dan mengucapkan terimakasih yg tak ada habisnya.
Annie dan yurina juga tak jauh beda, keduanya menghampiriku saat pergantian jam pelajaran. Dua gadis hufflepuf itu mengucapkan selamat dan memberiku sebuah cake coklat berbentuk bulat dengan taburan spirngkle warna warni dan satu buah lilin diatasnya, annie bilang ia meminta peri rumah di dapur hogwarts membuatnya khusus untukku.
"Maaf kami hanya bisa memberikan kue untukmu, semoga kau menyukainya rosie" kata annie
"Kalian tak perlu repot, sugguh. Dan tentu aku sangat menyukainya" tuturku
Aku terharu, cukup keduanya mengingat ulang tahunku itu sudah membuatku senang. Tak perlu harus memberi apa apa
"Sama sekali tidak rosie, sekali lagi selamat ulang tahun" tutur yurina lembut.
Tanpa berlama aku merengsek maju untuk memeluk erat annie dan yurina secara bersamaan, aku berbisik mengucapkan banyak terimakasih. Keduanya membalas pelukanku tak kalah eratnya
Aku merasa sangat beruntung, memiliki teman teman yg dekat denganku sekarang ini. Meskipun tak banyak, tapi aku tahu mereka begitu tulus dan benar benar menyayangiku.
#
James sepertinya sibuk akhir akhir ini, ia sudah tak mengirim surat padaku lagi. Bahkan ia tak memberi ucapan selamat saat aku ulang tahun minggu lalu.
Tidak mungkin ia tak tahu, karna sirius menyanyikan lagu ulang tahun keras keras ketika kami berpapasan di koridor, sampai membuat ruby menatap sirius tajam agar pemuda itu tak terus bernyanyi.
Padahal saat james berulang tahun di akhir bulan maret lalu ia meminta bertemu di menara astronomi, dan langsung menodongku untuk memberikanya hadiah. Aku memberi james sebuah gantungan kunci berbentuk bintang yg kubeli saat liburan natal tahun lalu.
