"Mamaku ngajak Yunjin buat ngisi kursi undangan satunya."
Jake tak bisa marah. Ia lebih memilih mengabaikan fakta tersebut demi menjaga ketenangan hubungannya itu.
"Okay." adalah jawaban Jake kemarin.
Heeseung pun tak ingin memperpanjang. Ia tak mau jika mengungkitnya terus menerus malah membuat Jake-nya berubah pikiran.
Satu hari sebelum acara wisuda pria Lee, sebuah kabar tak mengenakkan pun ikut menghampiri. Lagi-lagi, hubungan mereka diuji
"Mama nanti nginap di apart kamu aja ya? Sekalian sama Yunjin, Sayang."
Heeseung menggunakan pengeras suara saat melakukan telefon dengan sang Mama karena ia sedang sibuk di dapur. Dampaknya, Jake yang sedang menunggui tak jauh dari sisinya ikut mendengar hal itu.
Jake dan Heeseung saling menatap.
"Ma, aku kan tinggal sama temenku. Mama sama Jenn di hotel lain aja." balas Heeseung pelan.
"Loh dari kapan kamu sharing sama temenmu? Kok kamu nggak bilang Mama?"
"Jenn tahu kok. Heeseung sekarang sharing tempat tinggal sama temen yang pernah Heeseung ceritain, temen penelitian itu."
"Kamu apa-apa cerita ke Yunjin tapi enggak ke Mama.."
Heeseung langsung terdiam. Ia terus menatap mata Jake selagi mengobrol tadi.
Jake merasa tak mampu melanjutkan mendengar percakapan yang menyebut nama perempuan paling ia cemburui itu. Jake memilih bangkit, berjalan menjauh agar Heeseung dapat memiliki waktu mengobrol dengan sang Mama.
Sret!
Jake menghentikan langkahnya saat suara gemericik air berhenti dari sebelumnya. Ia berbalik, hendak mengecek Heeseung dan ternyata secara bersamaan pria itu sudah berdiri di belakangnya.
Heeseung menahan pergelangan tangan Jake, "Please, jangan pergi." ucapnya tanpa suara dengan raut tak nyaman.
Heeseung takut Jake terluka. Sementara Jake menjauh untuk melindungi hatinya.
"I'm good, talk to her.." balas Jake, juga tanpa suara.
"No, please. Aku mau kamu tahu.."
Jake menghela napasnya. Ia mengangguk setuju. Keduanya kini memilih duduk di sofa selagi Heeseung melanjutkan obrolan.
"Nggak gitu, Ma. Dulu Jenn pas mampir main terus aku cerita emang aku pilih sharing karena tempatnya Jake lebih bagus."
"Coba kamu lobby Nak Jake, siapa tahu boleh Mama nginap semalam aja. Lumayan nggak keluar banyak duit."
"Mama tuh ya.."
"Kan ini Mama—"
"Nggak papa kok, Tante!"
"Babe! No!"
Heeseung dan Jake seketika melotot bersamaan. Jake yang awalnya ingin mengalah dan membantu Heeseung malah dikejutkan dengan kespontanan kekasihnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
bromance : heejake [✓]
Fanfiction"bro" but like romantically. started : 04-10-2022 ended : 26-10-2023 book✓ side story [on going] was 1st in #heejake was 1st in #leeheeseung was 1st in #jake was 2nd in #heeseung was 7th in #enhypen