Chapter 39

506 53 28
                                    

Selama syuting berlangsung, Aghni beberapa kali terlihat kehilangan fokusnya hingga harus mengulang beberapa adegan yang seharusnya bisa dilakukan dengan sekali take.

"Aghni, lu gapapa ?" Tanya Dea yang merupakan lawan main Aghni dalam film terbarunya

"E-em.. gapapa de, aman kok gue" jawab Aghni ragu ragu

"Dari tadi kayaknya lu agak kurang fokus deh.. kenapa sih ni ? What is the problem ?" Tanya Zulfa yang kebetulan juga sedang duduk di dekat Aghni dan Dea

"Gapapa, i'm okay.. cuma mungkin karena udah larut dan agak capek juga, gue jadi susah fokus" ujar Aghni sembari tersenyum simpul

Zulfa dan Dea pun akhirnya sibuk sendiri membaca salinan naskah yang dipegangnya sementara Aghni sibuk memainkan ponsel dan menscroll berita lewat sosial media Instagramnya.

Omar yang juga berada di lokasi syuting tiba tiba saja mendekati Aghni, ia langsung menyapa Aghni dan duduk disebelahnya.

"Ni, lu udah hubungi Jihane ?" Tanya Omar kemudian sembari duduk disamping Aghni membuat Aghni menoleh dan langsung mengerenyitkan dahinya

"Jihane kemaren nanyain lu, ya gue agak telat sih balesnya karena ya susah sinyalkan disini.. tapi ya gue bilang kalo lu ada balik ke Jakarta.. ngeliat lu dari tadi ga fokus, is everything okay ?" Tanya Omar kemudian sembari menoleh ke arah Aghni

Tentu saja Aghni hanya tersenyum pada Omar. Aghni tahu bahwa Omar salah satu pemuda yang menjadi teman baik Jihane terlebih sejak keduanya pulang dari syuting di Manhattan, New York. Keduanya menjadi lebih akrab.

"Gue baik baik aja kok mar, thanks udah care" ujar Aghni sembari tersenyum simpul dan memandang Omar yang duduk disampingnya

"Jihane cinta banget ni, sama lu.. gue inget deh waktu di New York kita sampe kelabakan gara gara Jihane nangisin lu yang kita kira tuh dia kesurupan" ujar Omar lalu memandang kedepan sembari tersenyum simpul, tanpa menoleh ke arah Aghni

"Iya gue tahu" jawab Aghni

Omar menoleh lalu tersenyum dan langsung pergi meninggalkan Aghni untuk masuk ke set. Aghni pun kembali berkutat pada ponselnya sebelum dirinya masuk ke dalam set. Ia membuka sosial medianya kembali dan melihat Jihane yang tengah mengupdate story instagramnya. Lalu Aghni melockscreen ponselnya dan menaruh ke dalam tasnya.

"Kalo lu bisa bahagia dengan Nino, kenapa gue ga bisa bahagia dengan Tere ?" Gumam Aghni pelan lalu mengusap wajahnya

Aghni langsung berjalan menuju set dan mulai berakting di depan kamera. Sementara itu, Tere yang memang menginap di unit apartemen milik Aghni sedang sibuk mengerjakan pekerjaannya karena besok pagi adalah hari Senin dan sudah pasti Nino akan menagih laporan padanya.

Tiba tiba saja Tere ingin melihat ponselnya dan matanya langsung tertuju pada room chatnya dengan Nino. Ia melihat foto profile yang baru saja Nino ganti, fotonya bersama Jihane Almira yang kini menjadi kekasihnya. Batin Tere terasa teriris melihatnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
You're So Fine Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang