jinyoung x daehwi x sungwoon
Ku hanya ingin terus berada disampingnya, tapi Sepertinya ia tak mengingkanku. Apa Aku hanya pelampiasan Saja? Dan Orang Pernah Ada dihatiku tiba tiba kembali. (Daehwi)
Ku bahagia Ada disisinya .Ku ingin ia tetap disamp...
Author POV Setelah mendarat Dengan selamat, mereka Harus tetap berkutat dengan banyaknya fans Yang menunggu mereka dibandara.
Di LA selain untuk konser, mereka juga akan syuting wanna one go season 2. Jadi pembagian kamar hotel, disesuaikan dengan team baru Di wanna One go.
Pembagian team dibuat secara acak menggunakan nomor yang tertera Di kertas.
1. Guanlin, Daniel, daehwi 2. Jihoon, minyun, sungwoon Dan jinyoung 3. Jisung, jaehwan, woojin, Ong
Pembagian yang adil, Karna jinyoung ingin bersama Jihoon, ia mendapatkan yang dia inginkan, begitu juga daehwi ia ingin bersama Daniel Di wanna One go Dan ia mendapat Yang ia inginkan.
Poor Guan, ia tidak bisa bersama Jihoon lagi. . . . Sungwoon POV
Pembagian team yang mengecewakan, aku ingin bersama daehwi, tidak Bisakah aku bertukar tempat Guanlin.
Tidak masalah jika ini team untuk wanna go. Tapi ini menjadi masalah jika aku Harus tidur terpisah Dari daehwi.
Kuberanikan diriku bicara.
"PD nim Aku ingin bertukar kamar dengan Guanlin kekamar daehwi Dan Daniel !" semua member Dan staff memandangku
"weee? Kenapa kalian melihatku Seperti itu? Lihatlah kamar 1 isinya kebo semua, jadwal kita bisa terhambat karna tidak yang bisa bangun pagi diantara mereka, kamar 2 memiliki Minhyun kamar 3 Ada jisung hyung , aku hanya menawarkan diriku, aku yang paling awal Bangun, jadi Aku akan memastikan mereka bangun Sesuai jadwal " Kataku berpura2 peduli, Padaha Aku hanya ingin berbagai kamar dengan daehwi.
Setelah berdiskusi akhirnya PD Wana one go Dan manager kami setuju.
Aku bertukar tempat dengan guanlin.
"ayeahhh... Aku berhasill." teriakku dalam Hati
Kami pergi kekamar kami masing2, kamar para member saling bersebalan.
Suasana kamar yang Nyaman pikirku saat pertama Kali Membuka pintu.
Tentu Saja ditambah dengan teman Sekamar yang kuinginkan.
Beruntung Teman Sekamar kami adalah Daniel.
Kalian tau Daniel Seperti apa kan? Ia tidur Seperti orang mati dengan dengkuran keras.
Jadi ia tidak akan mengganggu "Kegiatan malam🔞" Ku Dan daehwi. Akhirnya adikku bisa kembali bersarang dirumahnya Setelah sekian Lama*tolong tampar author*
Daniel membuyarkan khayalan liarku.
"hyung, Ada 2 ranjang. Kau pilih yang mana? Kau tau kebiasaan tidurku kan, apa tidak apa2 jika Kau tidur dengan daehwi?" Kata Daniel dengan tawa recehnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Oh God Daniel, Kau memang penyelamatku. Bagaimana Kau bisa sangat memudahkan hidupku Seperti ini.
"hmm, Baiklah tidak apa2.. Lagi pula kau butuh tempat yang Nyaman untuk istrahat, aku akan seranjang dengan daehwi. Daehwi juga pasti tidak keberatan biar Aku yang bicara padanya " kataku sambil menepuk pundaknya.
Daniel Membongkar tasnya untuk menemukan jeli kesukaanya. Tapi ia tidak menemukannya. Ia menggaruk2 kepalanya. Ia mencari jelinya tapi tidak menemukannya. Maka Ia pergi kekamar Ong Dan jisung untuk Menanyakan apakah mereka melihat jelinya.
Aku Tinggal sendirian dikamar menyandarkan Kepalaku Dan Bermain2 handphone.
Handphone kami diberikan setiba kami dihotel tadi. Aku Bosen sangt bosan, daehwi Masih bicara dengan manager kami. Ia ingin Minta izin untuk menemui ibunya.
Kuubah posisiku tengkurap Dan memutar lagu. Kudengar Suara knop pintu terbuka. Aku secara otomatis berdiri.
Dan melihat sosok mungil dengan kemeja garis Sutra datang dengan Muka ceria. Ia datang Dan memelukku.
"hyung hyung, Kata mereka aku bisa mengunjungi ibuku, tapi tidak sekarang katanya mereka Setelah konser aku bisa pulang kerumahku sebentar" Ia becerita dengan wajah ceria.
"ahh, benarkah? Syukurlah jika begitu. Kalau begitu Aku akan menemanimu, aku Harus memperkenalkan diri sebagai menantuya" kataku sambil mengedipkan mataku.
"menantu? Kau bicara apa? Dan jangan mengedipkan matamu, Kau terlihat Seperti pria mesum" jawabnya.
"tau Kau menyukainya kan,kan kan?" kataku lagi sambil Menggelitik pinggangnya.
"hyung hentikan..atau. .rasakan ini" Daehwi balas Menggelitik bagian Ketiakku. Aku tak tahan digelitik apalagi didaerah Ketiak.
Aku terjatuh Kekasur Dan ikut menarik daehwi yang terus Menggelitikku.
Kami berguling2 Sampai pada posisi Ia duduk Atas perut bagian bawahku Dan terus Menggelitikku.
Pada Akhirnya Aku berhasil mengunci Tangannya Dan kami saling bertatapan, kami berdua berhenti tertawa Dan suasana menjadi hening.
Satu Tanganku masih mengunci tanganya, yang satu lagi kugunakan untuk menarik tengkuk daehwi mendekat.
Semakin dekat
Daehwi juga mencondongkan badannya mengikuti alur yang kubuat
Semakin dekat lagi
Tubuh daehwi Semakin merapat kedadaku.
Semakin dekat lagi dan lagi
Sudah Hampir tidak ada jarak
Ku merengkan Kepala begitu juga daehwi..
Hampir
Sedikit lagi
Dan..........
"hyung aku menemukan..... " Gedebuk *suara toples jatuh*
Masih dalam posisi yang sama kami menengok kearah Suara Dan terpaku
"YAAAKKKKKK APA YANG KALIAN LAKUKAN???." Teriak orang itu....
