Pintu kamar daehwi tertutup rapat, jinyoung menatap pintu itu. Seolah mengatakan bahwa pintu hati daehwi juga sudah tertutup."daehwi~aa, aku mau bicara, aku sudah punya jawaban pilihanku, ayoolah bukankah kau yang terus mendesakku terus untuk membuat pilihan, sekarang aku punya jawbannya. Ku mohon bukalah pintunya aku ingin bicara" kata jinyoung. Jinyoung tidak menyerah ia memencet bel kamar daehwi terus menerus dan memanggil manggil daehwi.
Sedangkan di dalam kamar daehwi tidak mau turun dari punggung sungwoon.
"Kau tidak mau turun?" tanya sungwoon
"siroo" jawab daehwi menggelengkan kepalanya
"Kau tidak mau bicara dengan jinyoung? Lebih selesaikan lah semuanya, Jangan ada yang tersisa bukankah kau sudah menerima ikhlas?" kata sungwoon masih menggendong daehwi bolak balik di sekeliling kamar.
"Seperti halnya kita menyelesaikan hubungan kita, kau juga harus menyelesaikan hubungan ini. Agar kalian tidak bisa saling canggung nanti. Ingatlah kita masih punya kontrak yang cukup panjang, lagi pula kau tak mau kehilangan seorang kakak kan? " kata Sungwoon
Daehwi perlahan turun.
"Kau benar hyung, baiklah aku akan keluar menemuinya" Kata daehwi beranjak pergi.
"daehwi~aa" panggil sungwoon
Daehwi menghentikan langkahnya dan berbalik.
"kembalilah kemari secepatnya aku menunggumu" sungwoon menyinggungkan senyum tipisnya.
"aku pasti kembali secepatnya, tenang saja" jawab daehwi tersenyum.
Daehwi melanjutkan langkahnya menemui jinyoung.
Di bukanya pintu dan jinyoung tepat didepannya.
"Baiklah ayo kita bicara" kata daehwi tegas.
Sementara itu sungwoon mulai membuka wine yang di beli oleh daehwi tadi,
Daehwi berjanji akan kembali tapi ia masih saja takut.Ia takut daehwi kembali menjadi luluh pada jinyoung. Ia bukanya takut tak bisa memiliki daehwi , ia hanya takut daehwi akan terluka jika bersama jinyoung. Ia tak ingin jinyoung mempemainkan hati daehwi lagi.
Ia menenggak 1 gelas penuh wine. Ia tak takut mabuk, karna wine yang ia minum memiliki kadar alkohol yang rendah.
Skip time 🕒
Daehwi kembali ke kamar setelah lama bicara dengan jinyoung. Tidak ada raut sedih dimukanya.
Sungwoon sedang menatap langit LA sambil menyesap wine yang ada di gelasnya saat ia mendengar suara pintu terbuka, langsung menoleh.
"hyung kau minum wine sendirikan?"tanya daehwi
"Aku senang kau kembali" kata sungwoon tidak menjawab pertanyaan daehwi. Ia mencoba menekuk daehwi tapi ia tau itu tindakan yang tidak baik karna daehwi sedang dalam masa move on. Ia tak ingin membuat daehwi bingung atau tertekan.
Ia tak membatalkan niatnya memeluk daehwi, tapi malah daehwi yang tiba2 memeluknya.
"Bukankah hyung yang menyuruhku untuk kembali?, karna itu aku kembali" kata daehwi memeluk sungwoon kemudian melepaskan pelukanya dan mengambil gelas wine ditangan sungwoon lalu meminum sisa wine yang ada di gelas sungwoon.
"yaak Kau tak boleh meminumnya" bentak sungwoon mengambil gelas daehwi tangan daehwi
"Tapi hyung kan yang dulu menyuruhku meminumnya? Kenapa sekarang aku tak boleh meminumnya? " daehwi memasang wajah cemberut saat gelasnya diambil mendudukan dirinya disofa.

KAMU SEDANG MEMBACA
Awan Pekat
Romancejinyoung x daehwi x sungwoon Ku hanya ingin terus berada disampingnya, tapi Sepertinya ia tak mengingkanku. Apa Aku hanya pelampiasan Saja? Dan Orang Pernah Ada dihatiku tiba tiba kembali. (Daehwi) Ku bahagia Ada disisinya .Ku ingin ia tetap disamp...