jinyoung x daehwi x sungwoon
Ku hanya ingin terus berada disampingnya, tapi Sepertinya ia tak mengingkanku. Apa Aku hanya pelampiasan Saja? Dan Orang Pernah Ada dihatiku tiba tiba kembali. (Daehwi)
Ku bahagia Ada disisinya .Ku ingin ia tetap disamp...
Ha sungwoon hanya ingin daehwi bahagia, ia tak ingin daehwi menjadi labil seperti jinyoung karna itu ia memilih mundur sebelum semua menjadi semakin dalam lagi pula ia tidak berhak atas cinta daehwi karna ia pernah menyakiti hati daehwi. .
.
Sungwoon menarik daehwi keluar kamar membawa kotak pandora milik daehwi ke belakang rumah daehwi. Daehwi membuka kotak itu kembali. Sungwoon menyalakan api didalam tong yang biasa digunakan daehwi dan keluarganya untuk menbakar daun kering.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sungwoon melangkah mundur beberapa langkah membiarkan daehwi maju kedepan. Sungwoon menatap punggung daehwi dengan tatapan nanar, ia menahan airmatanya agar tidak jatuh. Sedang daehwi masih diam, memegang kotak yang sudah ia buka.
Daehwi ingin membuang kotak itu ke dalam api yang dibuat sungwoon, berkali2 ia mencoba membuang berkali2 juga ia mengurungkan niatnya. Sungwoon yang melihat daehwi bimbang menghampirinya memeluknya dari belakang sambil ikut memegang kotak itu. Tangannya mengarahkan dan membimbing tangan daehwi untuk membuang kotak pandora daehwi.
Beban sungwoon serasa terangkat, hatinya memang membutuhkan daehwi tapi hati daehwi membutuhkan ketenangan ia tidak bisa mengusik hati daehwi. Sekarang daehwi akan bisa bersama jinyoung tanpa bayang2nya. Sejujurnya sungwoon sangat terkejut saat daehwi menunjukkan isi kotak yang ia kunci rapat itu. Ia tak pernah tau jika daehwi dulu sungguh sangat mencintainya. Ia juga merasa sangat sedih cinta sebesar itu ia sia-sia kan ia tinggalkan, sekarang cinta itu sudah bukan miliknya lagi. Sungwoon merasa ia menyiksa daehwi dengan memamfaatkan perasaan daehwi yang tertinggal untuknya sebagai orang yang pertama menyentuhnya dan pada akhirnya kembali menyakiti deahwi secara tidak langsung. Sepengetahuan sungwoon Daehwi punya hati yang lembut tapi juga bisa menjadi sekeras batu, saat daehwi memutuskan untuk memberi kesempatan pada sungwoon, sungwoon sadar daehwi bersikap seperti itu karna daehwi sangat membenci pengkhianatan jinyoung.
Flashback Start :
Dengan suara yang bergetar sungwoon mengatakan.
"maafkan aku, aku.. aku mencintaimu" . . . Daehwi kebingungan dengan tingkah sungwoon, sejak semalam ia bersikap aneh bahkan tadi pagi ia sangat dingin. Sekarang ia menangis.
"hyung ada denganmu? "
"Maafkan aku mencintaimu.. dengan cara yang salah.. daehwi~aa tolong aku, tolong aku terbebas dari beban ini..kenapa daehwi~aa .. kenapa kau tidak menunjukkan padaku rasa sakitmu..? aku minta maaf karna sudah meninggalkanmu... " sungwoon bicara dengan suara parau.
"hyung, bukankah sudah kukatakan untuk tidak mengingat masa lalu" daehwi mencoba mencari celah untuk menatap mata sungwoon.
"Aku tak pantas untuk mendapatkan kesempatan kedua darimu..daehwi~aa aku menghalangi kebahagianmu, aku adalah bagian dari masa lalumu .. aku kembali kehidupanmu tanpa rasa malu setelah menghancurkan kehidupanmu .. mengganggu kehidupan dan hatimu yang baru saja sembuh dari luka yang ku sebab kan..benci aku, pukul aku, marahlah padaku.. jangan pendam rasa sakitmu, berita tau aku semua yang perasaanmu saat aku meninggalkan mu..sumpahi aku itu lebih baik dari pada yang kau lakukan selama ini." sungwoon memohon agar daehwi melampiaskan amarahnya yang terpendam, sungwoon ingin daehwi mengeluarkan semua perasaan marah dan sedihnya selama ini, ia ingin mendengar langsung dari mulut daehwi.