Setelah pertengkaran terakhir mereka sejak lima hari yang lalu, Yeri tetap konsisten untuk sama sekali tidak menggubris Jungkook. Ia tidak membalas satupun chat dari lelaki itu, mengangkat panggilan, menolak bertemu bahkan sengaja tidak menghiraukan salam yang disampaikan lelaki itu melalui ibunya secara diam-diam.
Jungkook harus diberi pelajaran.
Setelah lima hari mereka menjalani lost contact, mereka kembali dipertemukan lewat acara penghargaan akhir tahun bertajuk MAMA. Sejak memasuki area hotel, Yeri dapat merasakan Jungkook tengah mengawasinya dari jauh lewat ekor mata indah milik lelaki itu. Ia benar-benar mengacuhkan Jungkook bahkan saat mereka berada di ruangan yang sama saat makan malam di hotel maupun saat rehearseal acara.
Dan Yeri bersyukur, keadaan disinu benar-benar memungkinkannya untuk menghindar dari Jungkook. Banyak sekali artist pengisi acara, staff dan juga banyak media yang meliput. Jungkook pasti berpikir dua kali untuk nekat menyeretnya untuk bertemu.
Saat ini, ia sedang berdiri diatas panggung untuk melakukan GR dengan NCT untuk collaboration stage mereka. Dan itu artinya ia harus kembali berurusan dengan Jaehyun setelah terakhir saat ia menjadi tamu spesial di acara radio milik lelaki itu.
Ngomong-ngomong, bagaimana kabar hubungan mereka?
Ternyata permusuhan yang Jaehyun utarakan tidak berlangsung lama. Lelaki itu tidak bisa mendiamkan Yeri terlalu lama, memangnya siapa yang tahan untuk bermusuhan dengan gadis manis seperti Yeri? Hanya membutuhkan waktu tiga hari sejak perdebatan mereka di kafetaria agensi, Yeri mampu meluluhkan kembali kerasnya sifat Jaehyun. Dan mereka kembali seperti semula, dan bedanya Jaehyun kini bisa lebih menerima keputusan Yeri, dan ikut serta mendukung hubungan gadis itu dengan sahabatnya sendiri. Jaehyun memilih untuk menghargai hubungan Jungkook dan Yeri, dan mundur teratur.
Sebenarnya dengan hubungan yang seperti ini, Yeri merasa lebih nyaman mengobrol dengan Jaehyun. Lelaki itu bisa ia jadikan tempat untuk berkeluh kesah tentang bagaimana hubungannya dengan Jungkook, mengingat tidak ada satupun dari unnie-nya yang mengetahui hal tersebut. Entahlah, Yeri hanya merasa unnie mereka pasti tidak terlalu menyukai ini. Dan Yeri tidak siap jika ia harus berpisah lagi dengan Jungkook. Nanti, disaat yang tepat ia pasti akan membaginya. Bukan sekarang.
"Yerim-ah, dia melihat kearah sini!" bisik Jaehyun.
Yeri mengikuti arah pandang Jaehyun. Disana sudah ada Jungkook yang mengawasinya tajam sambil bersidekap.
"Kau masih belum membalas pesannya?" tanya Jaehyun kemudian.
Yeri hanya menggeleng.
"Biar saja." jawabnya acuh.
Jungkook mengatupkan rahangnya menahan marah. Matanya menatap lurus kearah panggung dengan ekspresi yang sulit diartikan. Ia marah, kesal, kecewa, dan jika ia bisa ia pasti sudah menyeret gadisnya menjauh dari sana. Menjauh dari laki-laki yang bernama Jaehyun, yang sialnya adalah sahabatnya sendiri.
Setelah lima hari tidak saling bertukar kabar, dan sekarang ia melihat kekasihnya tertawa bahagia bersama lelaki lain, dan tidak menghiraukan keberadaannya sama sekali. Menoleh pun tidak. Bagaimana kira-kira perasaanmu?
"Mereka hanya menari bersama, no touch, just calm down..." ucap Yugyeom yang diakhiri dengan tawa meledek di akhir kalimat.
Jungkook mendengus, ia menoleh kepada Yugyeom dengan malas.
"Kau lupa siapa yang berdiri disana dengan gadisku?" Jungkook menunjuk Jaehyun. "Dia Jung Jaehyun, mantan kekasih gadisku yang menginginkan gadisku kembali padanya."
"Mau touch atau tidak, tetap saja dia berbahaya!"
Yugyeom mencibir, lelaki itu kemudian merangkul pundak Jungkook, menepuknya pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine (Jungri)
Fanfiction"Ketika aku memutuskan untuk menerimamu kembali, aku sudah menegaskan pada diriku sendiri untuk tidak membiarkan diriku tersakiti lagi. Dan ketika kau memutuskan untuk kembali padaku, itu artinya kau sudah merelakan dirimu untuk terjebak disini, ber...