Adel memilih untuk melupakan begitu saja kejadian dirinya yang mendapati Ong dan Karin jalan bareng.
Adel tidak mau ambil pusing soal itu.
Karna menurutnya hal itu adalah hal sepele.
Dan ia tidak mau memperpanjang masalah yang sepele.
Hubungannya dengan Ong belakangan ini sangat baik sampai Adel merasa bahwa disaat seperti inilah rasa sayangnya ke si cowok gantengnya ini berada di puncaknya.
Walaupun sudah jarang jalan bareng, Adel selalu diajak Ong untuk main ke apartnya.
Entah untuk ngegabut bareng, nonton film, ngerjain tugas bareng atau masak-masak bareng.
Adel benar-benar merasa hubungannya dengan Ong sedang berada di dalam fase baik-baiknya.
Hubungan Adel dengan teman-temannya juga semakin membaik.
Apalagi ke orang-orang yang liburan bersamanya di beberapa bulan lalu.
Adel sudah merasa bahwa Minhyun tidak sedingin perkiraan Adel.
Dan Jonghyun ternyata juga tidak segalak yang orang-orang bicarakan. Menurut Adel, Jonghyun itu hanya tegas.
Malah sekarang Adel mendapati bahwa Minhyun adalah orang yang sangat peduli dan mengayomi.
Adel merasa Minhyun bersifat dingin itu hanya topeng saja, agar orang-orang tidak memanfaatkan kebaikan dan sifat rajin yang ada di dirinya.
Pokoknya Minhyun tuh sudah bukan pacar able lagi deh.
Tapi suami-able.
Dan untuk Jonghyun,
Adel dulu suka merasa Jonghyun adalah senior yang sangat galak. Karna tiap Adel gak sengaja ketemu atau papasan sama Jonghyun, cowok itu gak pernah dalam keadaan senyum.
Dan banyak juga mahasiswa dari jurusannya Jonghyun yang bilang kalo dia galak.
Apalagi ketika Adel tidak sengaja mendapati Jonghyun sedang mengomeli si model Kwon Hyunbin saat jurusan Administrasi Publik ada acara besar.
Tapi ternyata, Jonghyun sama fluffynya dengan Daniel.
Adel aja kadang suka gemes sendiri sampai gadis itu pernah meremas gelas sterofoam sampai rusak gara-gara saking gemasnya sama Jonghyun.
Jonghyun se anak kecil itu ternyata.
Dan Jonghyun adalah orang paling baik yang pernah Adel temui di muka bumi.
Sebut Adel lebay tapi ya memang itu kenyataannya.
Adel belum pernah bertemu dengan orang sebaik Jonghyun.
Jelas saja Intan jatuh hati mati-matian dengan cowok bermarga Kim itu.
Orang sebegitu bagus personalitynya kok.
Siapa yang gak akan jatuh hati.
Makanya Adel sangat mengidolakan Jonghyun karna kebaikan hatinya dan sifat tegasnya saat cowok itu berada di organisasi.
Oh ya.
Dengan Intan dan Fasya juga Adel merasa semakin dekat.
Apalagi kadang Fasya ini anaknya suka gabut dan main ke kostan Adel bahkan sampai menginap berhari-hari.
Adel sih fine fine aja.
Tapi Minhyun yang ribut nyuruh Fasya pulang dengan alasan kasian Adel di tamu in sama orang macam Fasya.
Intan dan Fasya juga sekarang menjadi teman curhat Adel selain Karin.
Adel dan Intan merasa semakin dekat semenjak tragedi gagalnya project Ong waktu itu, karena Woojin adalah adiknya Intan. Jadi mereka merasakan kesedihan yang sama.
Jadi Ong beberapa kali ngajak makan Woojin untuk menebus rasa bersalahnya dan tak jarang Intan juga ikut makan bareng.
Daniel masih merupakan teman curhat no.1 bagi Adel walaupun curhat ke cowok sipit itu kadang tidak berguna kalau sedang tidak tepat timingnya.
Karna Daniel pasti malah akan meledek Adel daripada membantu Adel mencari solusi dari masalah yang Adel ceritakan.
Tapi itulah yang bikin Adel sayang sama Daniel.
Sebagai teman tentunya.
Karna Daniel tidak pernah terlalu memikirkan masalah di hidup. Membiarkannya mengalir bergitu saja.
Kalau kata Daniel, "Suatu masalah dateng ke lo bukan untuk dipikirin doang. Dia gak secaper itu. Masalah dateng untuk diselesaikan".
Dan setelah berbicara seperti itu, sudah bisa ditebak Daniel akan tertawa-tawa sambil menepuk dadanya bangga.
Dan untuk Kim Jaehwan?
Oh.
Jangan ditanya.
Itu anak jadi merasa visualnya paling bagus diantara gengannya dan sering menggombali anak Komunikasi yang lewat.
Entah dinyanyiin atau digoda-goda dengan pantun gak nyambung.
Lucu sih memang, tapi Adel takut yang digombalin malah sawan jadinya.
Dan Jaehwan adalah pereda stress instan bagi Adel.
Jadi kalau lagi stress banget tinggal ketemu Jaehwan aja.
Liat dia ngelawak atau bertingkah juga bakalan ilang stressnya karna tertawa ngakak sampai perut sakit kalo lagi sama dia.
Oiya.
Dan sampe sekarang Jaehwan masih belum mau memberi tau siapa cewek kampus yang sedang ditaksirnya.
Walaupun Adel sudah mengiming-iminginya dengan makan steak atau makan makanan mahal.
Adel merasa hidupnya sedang berjalan dengan sangat baik
Sampai Adel ingin hidupnya seperti ini saja seterusnya.
Mempunyai pacar dan teman-teman yang selalu ada disampingnya saat susah ataupun senang.
Itu sudah lebih cukup bagi Adel.
Ya.
Adel merasa hidupnya berjalan sangat baik.
Sampai saat kejadian malam itu terjadi.......