"Kau lelah?"
Dara hanya melengos menggeleng dan masuk kedalam toilet dengan sampiran handuk dilehernya.
"Ah..." erang jiyong dan membaringkan badannya diatas ranjang.
Ia pun memejamkan kedua matanya dengan melipat kedua tangannya dan menjadi tumpuan kepalanya.
"Ji...?" panggil dara.
"Jiyong?"
"Ji?"
"Honey?"
"Astaga!" ia pun membuka pintu toilet dan menampakakan kepalanya untuk mencari jiyong.
"Omo! Dia tidur?" bisiknya pelan.
"Ji?"
"Jiyong?"
"Honey!" panggilnya dengan suara besarnya.
Jiyong pun mengenjapkan kedua matanya "huh?" gumamnya dan mencari keberadaan dara.
Ia pun terduduk dan menoleh kearah pintu toilet.
Lengkuhan senyum terlihat "wae?"
Hanya cengiran halus dari dara dan mengibaskan tanganya menyuruh jiyong mendekat kearahnya.
Jiyong pun memgucek matanya dan menarik nafasnya dalam "wae?" tanyanya saat dirinya telah berada didepan dara.
"Cuci muka dulu" ucap dara.
Jiyong pun mengangguk dan masuk begitu saja kedalam toilet.
"Ei!" desis dara.
"Kenapa?" tanya jiyong dan mengelap wajahnya dengan handuk yang tergantung dibelakang pintu
"Ambilkan pakaian dalam ku" bisik dara dan terkekeh pelan.
Jiyong pun menutup mulutnya dengan satu tangannya,ia pun terkekeh geli dan mengelus rambut dara dengan geramnya.
"Jangan tertawa,kwon!" kekeh dara dan mengikuti pergerakan jiyong.
Jiyong pun keluar dari toilet dan menuju kearah lemari khusus pakaian dalam mereka.
"Kau pakai yang mana?" tanya jiyong dan menunjukan celana dalam hitam serta bra hitam sepasang.
Dara pun memgangguk "itu saja"
Jiyong pun menutup lemari dan membawa dua pakaian itu dengan lengkuhan senyumnya,ia pun mengamati celana dalam dara sebelum ia sodorkan untuk istrinya.
"Yak!" kesal dara dan langsung menarik pakaian dalam miliknya itu.
Jiyong pun tersenyum lebar saat pintu toilet tertutup "cepat dee.. Aku juga ingin mandi"
"Masuk saja,tidak dikunci" ucap dara dari dalam toilet.
Jiyong pun tersentak kaget,mendengar jawaban dari istrinya itu.
"Aku sudah menjadi istrimu,kwon!" kekeh dara dan membuka pintu toilet dan menampilkan dirinya yang berpakaian daster lengan pendek selututnya yang berwarna putih polos
Jiyong pun mengangguk dan tersenyum "pinjam handukmu" ucapnya sambil menarik handuk yang melilit dileher istrinya itu.
"Kau mau makan apa?"
"Kau mau masak?" tanya balik jiyong sebelum dirinya masuk kedalam toilet.
Dara mengangguk "kau mau makan apa?"
"Kenapa tidak pesan makanan saja? Kita harus istriahat,dee.."
"Ayolah,aku ingin memasak sekarang"
